CHAPTER FIVE

2.4K 380 15
                                    

HARGAI KARYA KU YA,VOTE SEBELUM MEMBACA. TERIMAKASIH. TAU KAN CARA NYA MENGHARGAI :)
HAPPY READING!

Saat ini masing-masing pasukan sedang sibuk melawan musuh nya masing-masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini masing-masing pasukan sedang sibuk melawan musuh nya masing-masing. Seperti hal nya Haruto dari Clan vampir yang sedang beradu pedang dengan Jeongwoo dari Clan serigala.

Pertarungan ini sangat besar dan dahsyat. Semua kaum baik dari Clan vampir dan Clan serigala sedang beradu pedang di arena peperangan.

Mereka membawa seluruh pasukan nya,dengan bermodalkan pedang dan juga kuda sebagai kendaraan.

Kini pasukan vampir dan serigala sama-sama sudah mulai menipis. Banyak  dari masing-masing pasukan yang sudah gugur tertusuk dan tersayat oleh pedang yang mereka miliki.

Darah bercucuran di mana-mana. Darah vampir dan juga darah serigala bercampur di arena tersebut.

Setelah beberapa waktu perang telah berlangsung terlihat bahwa masing-masing pasukan sudah mulai kelelahan dan juga kehabisan tenaga.

Pasukan dari serigala saat berperang ada yang berwujud serigala dan juga ada yang berwujud manusia.

Haruto dan juga Jeongwoo masih setia berperang untuk membasmi lawan nya,"yaaa!" teriak Haruto saat ia terjatuh ketanah karena keseimbangan nya tiba-tiba hilang.

Jeongwoo yang memiliki kesempatan berniat memenggal leher Haruto dengan pedangnya,namun Haruto dengan sigap menahan nya dengan pedang milik nya,"gua akan membunuh seluruh pasukan lo,sampai ga ada yang tersisa satupun!" teriak Jeongwoo lantang.

Haruto mendorong pedang nya itu dan akhirnya Haruto berhasil bangkit dari posisinya  dan menyeringai ke arah Jeongwoo,"sebelum itu,gua duluan yang akan membasmi semua kaum serigala!" teriak nya lantang tak mau kalah.

Akhirnya mereka kembali beradu pedang. Hingga pada akhirnya pedang Jeongwoo berhasil tertancap di uluh milik hati Haruto.

Sedangkan Haruto yang masih mempunyai cukup tenaga ikut menancap kan pedang milik nya di uluh hati Jeongwoo.

Mereka tersungkur di atas tanah dengan darah yang mengalir deras dari uluh hati mereka.

Tidak ada yang menolong mereka,karena yang lain juga sedang sibuk membasmi lawan nya masing-masing.

Hingga akhirnya kesadaran mereka mulai menghilang,nafas mereka pun mulai tersengal dan akhirnya mereka mati di dalam peperangan yang sangat besar itu.

Setelah dirasa pasukan dari masing-masing Clan sudah sangat menipis,peperangan itu di hentikan oleh pimpinan dari masing-masing Clan.

Mereka terpaksa menyudahi peperangan ini,karena kalau saja peperangan ini terus berlanjut akan mendapatkan resiko yang sangat besar.

Bisa-bisa salah satu kaum mereka akan punah,dan itu akan sangat berbahaya untuk mereka.

Hingga akhirnya perjanjian yang di buat dari masing-masing pemimpin Clan tersebut telah di sepakati oleh semua nya.

Dan setelah nya,perang itu berhasil di hentikan. Dan kedua Clan tersebut kembali membuat hubungan perdamaian.

Mereka kembali hidup beriringan tanpa ada nya pertarungan di antara kedua nya.

Jihoon, Hyunsuk, Mashiho,dan Yedam sedang menatap sendu mayat peperangan dari adik mereka yaitu Jeongwoo. Sedangkan Junghwan sedang menangis sejadi-jadinya karena kakak kesayangan nya telah gugur di peperangan ini. Junghwan menopang kepala Jeongwoo di paha kanan nya dan terus menangis sambil memeluk tubuh Jeongwoo erat. Junghwan belum siap kehilangan kakak nya itu,karena kemanapun kakak nya itu berada pasti Junghwan akan mengikuti nya kemana pun itu. Jadi jelas kalau Junghwan merasa sangat terpukul saat tahu Jeongwoo tewas dalam peperangan ini.

Junghwan adalah satu-satunya adik dari Jeongwoo,dan juga Junghwan adalah adik kesayangan nya Jeongwoo. Saat ada masalah apapun yang akan di percayakan pertama kali adalah adik nya itu, Junghwan.

Mereka hidup selalu beriringan,dari mulai bangun tidur hingga mereka tertidur kembali di malam hari.

Mereka sudah terikat batin satu sama lain. Bahkan saat salah satu nya merasakan sakit,yang lain nya juga dapat merasakan sakit itu juga. Mereka seperti anak kembar siam yang tidak dapat di pisahkan.

Namun takdir berkehendak lain pada mereka. Keduanya di pisahkan oleh peperangan besar ini.

Tidak ada yang bisa di salahkan dalam peperangan ini,karena kalau mereka sudah siap dengan peperangan ini,mereka juga harus rela kehilangan dengan keluarga mereka.

Karena memang pada dasarnya, sebuah peperangan adalah sebuah kegiatan yang mempertaruhkan hidup dan mati mereka untuk memperoleh kemenangan.

Setelah ini, Junghwan harus bersiap menunggu hingga lima ribu tahun untuk kembali bertemu dengan Jeongwoo,ah ralat, renkarnasi dari Jeongwoo.

Dan setelah lima ribu tahun berlalu, Junghwan merasa sangat senang,karena kakak kesayangan nya itu telah hadir kembali,sebagai sosok orang lain,namun dengan pribadi yang cukup berbeda.

Dan setelah lima ribu tahun berlalu, Junghwan merasa sangat senang,karena kakak kesayangan nya itu telah hadir kembali,sebagai sosok orang lain,namun dengan pribadi yang cukup berbeda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BERSAMBUNG

THE VAMPIRE & WOLF | TREASURE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang