1.perasaan aneh

1.8K 87 55
                                    

"YOSSHHHAAA, aku dapat" semangat Luffy karena ia mendapatkan stik dengan ujung warna merah

"Yahhh, kenapa aku? hiks" lemas Nami

Bajak laut topi jerami kini berada di sebuah pulau di grand line. Pulaunya tampak pulau yang sangat besar, dan tampaknnya ada sebuah negara di dalamnya

"Sanji-kun, gantikan aku" suruh Nami sambil nangis

"Gyahh, boleh saja Nami-san, tapi aku ingin bersamamu perginya" ucap Sanji bodoh

"Aho, kau sama saja menyuruhnya pergi, bukan menggantikannya" ucap zoro

"NANI" Sanji gk terima

"Ah, zoro gantikan ak..." Nami menarik permintaannya mengingat kalau Luffy ama Zoro barengan bisa aja gk akan balik balik

"Usopp" kini Nami lihat ke usopp

"Udahlah Nami, kalau bukan kau, siapa yang bisa menghentikan Luffy kalau dia membuat kekacauan" ujar Usopp

"Tapi aku takut" kata Nami

"Nah, Luffy lah yang akan melindungimu" kata Usopp meyakinkan

"Hah, yaudah deh" pasrah Nami

"Shishishi" tawa Luffy

"Nyengir lo" Nami merajuk "hayu ah"

Luffy Nami mulai berangkat. Karena Nami kesal ke Luffy, dia mengabaikan Luffy

Dan akhirnya...

'Diem diem bae ni orang' batin Nami heran

"Oi Luffy mau kemana kita?" Tanya Nami tanpa berbalik

Luffy tak menjawab

"Hah, oi lu-" saat Nami berbalik Luffy dah ngilang

Dia celingak celinguk mencari Luffy

"Hilang, Oi Luffy" kaget Nami

"Ahhaaa, hiks luffy, kemana tuh orang, ngerepotin ae ah" tangis Nami, dia lelah dengan perilaku Luffy, juga dia takut dihutan sendirian

"Aduh mana kotanya masih jauh" keluh Nami

Setelah jalan sebentar, tiba tiba terdengar ledakan dari arah kota

"Ahh, itu dia" senang Nami, dia langsung pergi ke sumber suara

Setelah sampai dipinggiran kota, dan terlihat Luffy sedang senyum senyum di bawah pohon

Hawa Nami langsung dingin dan terasa ke Luffy

"Are Nami, kemana aja seru lho tadi shishishi" ucap Luffy tenang

Plak

Nami menampar Luffy

"Seru lho shishishi" Nami menirukan Luffy

"Kau seru aku menderita Luffy, bisa bisanya kau meninggalkanku di tengah hutan" ucap Nami

"Shishishi wari Nami" ucap Luffy enteng banget

"Hah, ayo kotanya sudah dekat, kita perlu membeli kebutuhan" kata Nami

"Dan juga berburu" ujar Luffy

"Nanti setelah pulang" kata Nami

"Yosh" Luffy langsung lari

"Eh matte matte" tahan Nami

"Kenapa" Luffy balik badan, dan memperhatikan betis dan pergelangan kaki Nami ada darahnya

"Hm, kau terluka?" Tanya Luffy

"Um, mungkin kena ranting tadi, dan sepertinya tadi terkena jebakan" ucap Nami, dia tampak kuat

"Kau bisa berjalan?"

Arti Cinta ( Luffy x Nami )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang