2

318 24 0
                                    

Keduanya sampai disebuah gubuk kecil namun terlihat asri, setidaknya itu lebih baik dari pada tempat tinggal beomgyu yg sedikit lusuh karena beberapa orang yg tinggal disana
"ayo masuk" taehyun melangkahkan kakinya terlebih dulu lalu beomgyu menyusul dibelakangnya

"nenek, taehyun bawa temen kesini gak apa-apa kan?" taehyun mendekati seorang wanita lansia yg terbaring lemah dilantai yg beralaskan karpet dan selimut tanpa kasur

"oh siapa dia? sejak kapan kamu mengenalnya?" neneknya bertanya dengan lembut dan pelan

"tadi taehyun dikejar sama orang jahat terus dia yg bantuin aku nek, jadi taehyun ajak kesini"

"halo nek, namaku beomgyu.."
Beomgyu ikut mendudukan dirinya disamping taehyun dan tersenyum ketika menyapa neneknya

"anak manis dan baik, makasih ya udah bantuin cucu nenek" tangan yg kurus dan lemah itu menepuk bahu anak laki-laki yg tengah duduk didekatnya
"nenek berharap kamu bisa ya temenin taehyun seterusnya, nenek juga berharap kamu bisa jagain taehyun kalo nenek udah pergi nanti, meskipun nenek dan juga taehyun baru mengenal kamu tapi nenek yakin kamu memang anak yg baik dan tulus"

"makasih nenek udah percaya sama beomgyu, bolehkan kalo beomgyu anggap nenek sebagai nenek beomgyu juga soalnya gyu udah gak punya siapa-siapa"

"tentu boleh, terus kamu tinggal dimana sama siapa?"

"aku tinggal ditempat penampungan orang yg terlantar disana juga ada beberapa orang tapi gyu gak kenal dekat, dan keluarga gyu gak tau soalnya dari kecil gyu udah ditelantarin" beomgyu menjelaskannya seperti tanpa beban,  anak itu sangat kuat tidak memperlihatkan raut wajah yg sedih atau kecewa.

"beomgyu anak yg kuat ya, dan taehyun juga sama seperti mu kalian harus tumbuh dengan baik dan jadi orang yg hebat ketika dewasa nanti" lalu neneknya bergantian mengelus pucuk kepala dari kedua anak itu.

Our LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang