[✓] How Can We Rewrite The Stars? | Kim Sunoo

[pt7] a long day

Hari berjalan dengan cepat tanpa Sunoo sadari, setelah melihat dan memperhatikan bagaimana cara Sunghoon berekspresi dengan teman-temannya membuat Sunoo melihat sisi lain dari Sunghoon.

Sisi yang jenaka, terbuka dan hangat.

Walaupun Jay dan Sunghoon tadi sempat bertengkar, tapi Sunoo yakin itu hanya candaan.

Jay adalah orang yang menyebalkan menurutnya, yang selalu bercanda tanpa tahu tempat dan situasi, chill.

Berbanding terbalik dengan Sunghoon yang semua hal apapun akan dia tanggapi dengan serius.

Lalu ada Jake dengan sifat penenangnya, dan Heeseung dengan sifat bijaksananya.

Kalau dipikir-pikir, Sunoo saat ingin memiliki seorang sahabat layaknya mereka.

Ah, sebenarnya Sunoo punya, hanya saja mereka sudah jarang menghubungi setelah lulus, tapi mereka adalah sahabat yang sangat dekat, saking dekatnya banyak yang mengira jika Sunoo dan Jungwon, sahabat Sunoo ini adalah sepasang saudara kembar.

Memikirkannya membuat Sunoo merindukan Jungwon.

"Bagaimana kabarnya ya? Apa dia baik-baik saja? Aku sangat merindukanmu, Jungwon-ie."

Jika saja Sunoo tak ingat dirinya sedang bersama dengan Sunghoon, mungkin saat ini Sunoo sudah menangis.

Namun keterdiaman Sunoo akhirnya disadari oleh Jay, walaupun Sunoo memang cenderung diam dan hanya mendengarkan obrolan mereka bertiga, tapi setidaknya sedari tadi Sunoo memperhatikan, tapi kali ini Sunoo menundukkan wajahnya.

"Sunoo?"

"Kim Sunoo!"

Sunoo sadar dari renungan nya saat bahunya didorong pelan oleh Sunghoon.

"Iya Sajang-nim? Sajang-nim butuh sesuatu?" Ucap Sunoo yang masih kaget.

"Jangan melamun, ayo kita kembali, urusanku disini sudah selesai."

Sunoo hanya mengangguk kaku, otak dan tubuhnya butuh waktu untuk memproses kejadian tadi.

"Ada hal yang mengganggumu? Apa yang kau pikirkan?"

"Ah, tidak ada Sajang-nim."

"Sudah ku bilang, panggil aku Hyung saja."

"emmm .... Ne, Hyung."

"Baiklah kalau begitu, aku pulang dulu."

"Kapan-kapan kita harus liburan bersama, aku punya tempat yang cocok untuk kita liburan." - Jay

"Rencanakan saja semau kalian, aku hanya perlu mengemasi barangku."

"Gotcha, serahkan padaku. Dan kalian, aku tidak mau tahu pokoknya kalian harus mengosongkan jadwal kalian."

"Hmm, akan aku usahakan."

Sunoo dan Sunghoon sudah berjalan jauh dari tempat Jay, namun teriakan Jay masih dapat mereka berdua dengar.

"Jangan lupa untuk ikut kita, Sunoo-ssi."

Sunoo berbalik menghadap Jay untuk sekedar tersenyum dan mengucap terimakasih.

Tak bisa Sunoo bayangkan jika harus ikut berlibur dengan bos nya sendiri dan CEO yang lain. Saat liburan datang Sunoo hanya ingin bebas, healing hanya untuk dirinya sendiri.

"Maaf karena membuatmu menunggu."

"Eh?"

"Ini sudah malam, kau tidak sadar?"

"Ah iya, sudah malam ternyata."

"Ck ... Apasih yang sedang kau pikirkan? Aku memperhatikan mu dari tadi, dan kau sedikit murung?"