"Senju!....."teriak Takeomi dari kejauhan, Takemichi benar-benar tidak menyangka kalau Senjulah yang melindunginya. Senju yang terkena hantaman pipa itu pun terpental jauh, dan juga tubuhnya langsung terbanting ketanah.
Sontak Waka, dan Benkei pun langsung melesat cepat kearah Senju untuk mengcheck keadaan Sang Putri Brahman. Tiba-tiba Benkei mengucap hal yang benar-benar membuat Takemichi lemas dan tidak berdaya. "Senju.... Tidak bernafas."
Sontak Takeomi yang mendengar perkataan itu dari Benkei, ia pun langsung berlari kearah Senju berniat untuk mengcheck keadaannya juga. Sesampainya Takeomi tepat didepan tubuh Senju ia pun juga langsung mengcheck denyut nadi Senju, ternyata benar apa yang dikatakan oleh Benkei. Senju sudah tidak bernyawa karna Takeomi mengcheck denyut nadinya sudah tidak berdenyut.
Takeomi sudah tidak mengerti lagi kenapa ini semua bisa terjadi. dan pelaku pembunuh Senju yaitu Sanzu, ia bahkan sama sekali tidak memasangkan muka bersalah. Padahal ia adalah abang dari Kawaragi Senju, Takeomi pun seketika marah dengan adiknya itu. Ia pun langsung menghampiri Sanzu.
"Sanzu!, Apa yang kau lakukan pada adikmu sendiri bajingan!. Dia itu adikmu!"teriak Takeomi, Sanzu pun langsung tersenyum dan langsung membalas perkataan Takeomi
"Ini perang!, Dan perang itu sudah wajar banyak yang mati. Dan 1 lagi aku sudah bukan lagi adikmu, atau abang dari Senju"ucap Sanzu.Takeomi pun seketika langsung ingin menghajar Sanzu, tapi tiba-tiba ada yang menahannya...... "Akashi-san, tolong kau jaga Senju"ucap orang itu.
"Ha-hanagaki, kau sudah terluka bodoh. Mundurlah!"ucap Takeomi, ternyata orang yang menahan Takeomi adalah Takemichi. Tapi kali ini ada yang sedikit berbeda dari Takemichi, mata biru yang awalnya bersinar. Kali ini mulai redup, mata biru itu menjadi sedikit bewarna biru gelap. Pandangan Takemichi menjadi kosong seperti Mikey.
Takeomi yang melihat tatapan itu pun langsung mundur, karna Takeomi merasakan aura yang mencekik dari Hanagaki Takemichi. Perlahan Takemichi mulai mendekati Sanzu, Mikey yang melihat Takemichi menghampiri Sanzu hanya bisa diam.
"Kau bajingan memang Hanagaki!, Harusnya kau yang mati sialan"ucap Sanzu, Takemichi sama sekali tidak menanggapi ucapan Sanzu. Ia masih tetap berjalan menghampiri Sanzu dengan pandangan kosong, Sanzu pun seketika kesal dan langsung memukul kepala Takemichi menggunakan pipa besinya.
"Buagh!", Satu hantaman pipa besi itu tepat mengenai kepala Takemichi. Sanzu pun seketika ingin melayangkan serangannya lagi, saat hantam pipa besi itu mau mengenai Takemichi. Tiba-tiba pipa besi itu sudah ditahan oleh Takemichi.
"Kau lah yang seharusnya mati, Sanzu. Karna kau lah dalang dari perang 3 Dewa ini"ucap dingin Sang Pahlawan Cengeng, Sanzu yang mendengar perkataan dari Takemichi pun seketika langsung terkejut. Dan langsung membalasnya.
"Hah?!, Ini semua salahku?. Apa kau bodoh.... Sudah sewajarnya ini terjadi!, karna dalam dunia Berandalan hanya yang terkuat lah yang pantas menjadi nomer 1. Dan saat ini sudah terlihat jelas kalau yang pantas menjadi nomer 1 yaitu, Mi-"belum Sanzu menyelesaikan ucapannya, ia sudah terpental jauh. Sontak orang-orang yang melihat Sanzu terpental pun terkejut, "siapa yang memukulnya"kurang lebih itu lah yang dipertanyakan. ternyata Hanagaki Takemichi lah yang memukul Sanzu.
"Akan kubunuh kau"ucap Takemichi, Sanzu yang terkena pukulan itu pun merasa kesakitan. Ia tidak menyangka si tikus Hanagaki ini bisa melayangkan pukulan sekuat itu, perlahan Takemichi mulai mendekati Sanzu. Sanzu yang melihat Takemichi hampir sampai ke dirinya, ia pun langsung mencoba bangun, belum sempat Sanzu bangun ia sudah terkena tendangan lagi yang membuatnya terpental kembali.
Kali ini Takemichi langsung melesat cepat kearah Sanzu, sesampainya didepan tubuh Sanzu yang terbaring di tanah. Takemichi pun langsung mencekik Sanzu dengan tangan kirinya, Sanzu pun seketika langsung tidak bisa berbuat apa-apa. Karna cekikan itu membuatnya susah bernafas, dan perlahan tangan kanan Takemichi pun mulai terangkat. Sepertinya Takemichi akan menghajar wajah Sanzu berkali-kali, sama seperti yang dilakukan Mikey.
"Akan ku akhiri konflik ini, dengan kematianmu Akashi Sanzu"ucap dingin Takemichi, "Buagh", "Buagh". "Buagh", orang-orang yang melihat Takemichi seperti itu langsung ketakutan, dan kebingungan terutama Mikey.
"Takemitchy, kenapa kau menjadi beda. Apakah kau benar-benar Hanagaki Takemichi?"batin Mikey, wajar yang lainnya kebingungan karna Takemichi yang saat ini bukan seperti Takemichi yang pada umumnya. Karna tiba-tiba Takemichi menjadi kuat, dan jago berkelahi. Bahkan tega untuk membunuh.
Pukulan Takemichi terus-menerus menghantam wajah Sanzu, wajah Sanzu benar-benar sudah hancur. Dan mengeluarkan banyak darah, diantara mereka yang melihat Takemichi menghajar habis-habisan Sanzu. Sama sekali tidak ada yang berani menghentikannya, Mikey pun disitu hanya diam tidak bergeming.
"Oy Mikey!, Kenapa kau tidak menghentikan Hanagaki. Bisa-bisa Sanzu tangan kanan mu mati kalau hanya di diamkan!"ucap Benkei, tapi Mikey disitu benar-benar tidak ada niatan untuk melerai. Atau menghentikan Takemichi, ia benar-benar hanya diam.
Akhirnya mau tidak mau duo legenda pun harus turun tangan untuk menghentikan amukan Hanagaki Takemichi, tetapi ketika mereka berdua mencoba menghentikan Takemichi. Mereka berdua juga terkena dampak amukan Takemichi, yang membuat Benkei tak sadarkan diri. Dan Waka bertekuk lutut.
"Di-a kuat sekali!, Apakah dia benar-benar Hanagaki?!"ucap Waka, 20 menit sudah berlangsung Takemichi pun mulai berdiri lagi masih dengan tatapan kosong. Ia pun mulai meninggalkan Sanzu yang tergeletak di tanah, tapi dengan keadaan tidak bernyawa. Takemichi pun mulai melihat ke sekeliling, ternyata masih ada mantan anggota tenjiku yaitu. Kakucho, Ran, Rindou, Mochi. Tiba-tiba Takemichi langsung melesat kearah mereka.
Tidak perlu waktu lama, mantan anggota Tenjiku langsung terhempas. Dan tidak sadarkan diri, sisa-sisa Anggota geng dari 3 Dewa yang melihat itu pun langsung berlari ketakutan. Perlahan Takemichi mulai mendekati Mikey, sesampainya Takemichi dihadapan Mikey ia langsung mengucapkan suatu kalimat yang mengejutkan.
"Ayo kita lanjut pertarungan kita yang tadi tertunda, Sano Manjiro"ucap dingin Hanagaki Takemichi.
*Bersambung.
Gimana ceritanya?, Sorry kalau misalkan ada kekurangan soalnya juga baru belajar buat cerita kayak gini. Kalau pada suka boleh dong divote hehe, tunggu updatean selanjutnya ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanagaki Takemichi [DARK]
RandomSeorang pahlawan cengeng yang akhirnya berhasil menyelamatkan teman-temannya, dan merubah masa depan. Tapi dibalik keberhasilannya ada harga yang harus di bayar yaitu.... Kebahagiaanya sendiri. Ia terpaksa harus berpura-pura membenci mereka agar mer...