JENLISA: Meraih Hati JENSOO

BAB 89 JAILNYA MARIO

Lanjut lagi yuk....

Jangan lupa vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Tinggal beberapa bab lagi...

Mari kita lanjutkan....

Tiga tahun berlalu sejak kelahiran baby mario. Ketiga cucu Kim Manoban itu kini tumbuh menjadi anak yang hebat karena sudah mampu berbicara lancar dan juga membaca dan menulis.

Sejak umur mereka dua tahun jennie dan jisoo sudah mengajarkan baby arra, baby mario dan baby alice untuk belajar menulis, menggambar dan membaca.

Lisa dan park sangat beruntung karena selain masih aktif di kantor, jennie dan jisoo tidak pernah meninggalkan kewajibannya dalam mengurus baby mereka.

Terutama jisoo yang dengan sabar mengurus baby alice dan baby arra dengan sangat sabar. Ketika ada rapat penting jennie dan yuri yang di tugaskan menjaga si kembar Kim Manoban itu.

Begitupun sebaliknya jika jennie yang ada rapat penting, jisoo dan hyorin yang di tugaskan menjaga baby mario.

Sekarang mereka semua sedang mengadakan acara keluarga dengan berkumpul semua di rumah robby dan mengadakan makan malam bersama.

Baby mario sama seperti lisa yang suka jail dan menggoda nuna kembarnya ini dengan semua tingkah jailnya. Mario seakan tidak takut padahal jennie sudah sering memperingatinya agar tidak jail dan membuat nuna kembarnya menangis.

Lisa bahkan pernah menghukum baby mario tidak boleh makan ice cream selama satu minggu karena kejahilannya.

"Nuna arra, tolong mario. Mario tidak bisa memengambil mainan itu" ucap mario yang mulai lagi kejahilannya

Arra mulai membantu mario mengambilkan mainannya di tas lemari mainannya namun tidak sampai juga.

"Nuna arra juga tidak bisa menggapainya mario" jelas arra

"Mario akan panggil nuna alice untuk membantu kita" balas mario

Mario mulai mamanggil alice yang sedang sibuk menggambar lalu menarik tangannya ke arah arra.

"Nuna alice, tolong ambilkan mainan mario di atas sana" ucap mario

"Pakai bangku mario" jawab alice

''Nuna alice gendong saja nuna arra untuk mengambilkannya. Nanti mario tunggu di sini" jelas mario

Tanpa rasa curiga alice dan arra mulai saling membantu untuk mengambil mainan kereta mario di atas lemari mainan mereka.

Saat arra yang ada di bawah dan alice yang mengambilkan mainan mario sesuatu terjadi kepada mereka berdua.

"Prank"

Wajah alice dan arra penuh dengan terigu yang sengaja di taruh mario di dekat mainannya. Mario mulai tertawa saat alice dan arra mulai membersihkan wajah mereka yang penuh dengan terigu.

"PAPI, MAMI....DADDY, MOMMY...
Mario mulai lagi" teriak alice dan arra secara bersamaan

Mario yang mendengar nuna kembarnya mulai berteriak langsung melindungi dirinya dengan bersembunyi di bawah tempat tidur arra dan alice.