BAB 8 LIBUR

2.5K 237 3
                                    

Lanjut lagi yuk....

Jangan lupa vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk....

Mari kita lanjutkan....




















Jisoo dan park akhirnya pulang karena waktu makan siang sudah hampir tiba. Saat jisoo masuk ke dalam mobil park, jisoo melihat kotak bekal di dalam mobil park.

"Kita langsung pulang ya, karena waktu makan siang sudah hampir tiba" jelas park

"Kamu bawa bekal dari rumah?" Tanya jisoo sambil menunjuk kotak bekal park

"Mommy yang menaruhnya, aku dan lisa sangat suka kimbab dan nasi goreng kimchi buatan mommy. Makanya momny selalu membawakan bekal makan siang untuk aku dan juga lisa. Kamu mau mencobanya?" Ucap park yang mengambil kotak bekalnya

"Kamu setiap hari sepertu ini?" Tanya jisoo

''Maaf, aku sudah bilang kalau aku sayang mommy jadi aku akan selalu menuruti semua permintaan mommy karena aku tidak mau melihat mommy bersedih hanya karena sikap aku yang nakal.

Aku dan lisa selalu ingin membuat mommy bahagia, terlebih lagi aku. Walaupun aku bukan anak kandung mereka tapi aku sedih jika mommy atau daddy sedang memarahi aku atau lisa.

Maaf ya, jika aku seperti ini tapi kamu boleh pergi dan menjauh jika kamu tidak suka sifat aku yang seperti ini" jawab park

"Kamu hebat, aku kadang masih sering mengecewakan appa dan eomma. Terlebih lagi masalah memilih kekasih, aku selalu salah dalam hal tersebut tapi aku sadar sekarang jika appa dan eomma  selalu ingin yang terbaik untuk aku dan juga jennie.

Jadi aku tetap akan meminta pendapat appa dan eomma saat aku memilih kekasih ku selanjutnya" jelas jisoo

"Aku yakin jika wanita baik dan secantik kamu nanti punya kekasih yang kaya, tampan dan juga baik hati" ucap park sambil mulai membuka bekalnya

Jisoo langsung mengambil kotak bekal park dan malah mulai menyuapi park makan siangnya.

"Termasuk kamu yang kaya, tampan dan baik hati itu contoh prianya" balas jisoo

Park langsung tersedak saat jisoo mengucapkan hal tersebut. Jisoo langsung memberikan park air minum yang ada di mobilnya.

"Pelan- pelan makannya, kamu nakal sekali" jelas jisoo

"Maaf, aku terkejut" jawab park

"Kenapa?" Tanya jisoo yang mulai ikut memakan bekal park

"Ucapan kamu tadi yang membuat aku terkejut" balas park

"Yang aku mengatakan kamu nakal" jelas jisoo

"Bukan yang itu, yang sebelumnya. Yang kamu bilang aku salah satu prianya" jawab park

"Memangnya kamu mau punya kekasih yang nakal seperti aku. Aku suka minum dan aku juga suka membuat eomma ku menangis?" Tanya jisoo

"Jangan buat Imo menangis jisoo, kasihan Imo. Aku yakin kamu bisa berubah, semua manusia berhak mendapatkan kesempatan kedua. Aku percaya kamu akan membahagiakan Imo dan Samchon jika kamu selalu menuruti apa mau mereka" jawab park sambil kembali memakan bekalnya

"Aku mau berubah, jadi apa kamu mau punya kekasih seperti aku?" Tanya jisoo sekali lagi

"Maaf jisoo, aku tidak pantas untuk kamu. Aku hanya tidak mau nantinya kamu menyesal jika tau seperti apa" balas park

JENLISA: Meraih Hati JENSOOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang