Hayo :v
ಠಿ.ಠಿ.ಠಿ
"Beneran nga mau cerita sama kakak?" Dejun usap rambut neza sayang. Dari Jeno pulang neza diem aja, rasanya sakit banget inget kejadian tadi
"Kak"
"Iya dek, udah mau cerita?" Dia tatap neza teduh. He's not fine, neza lagi nutupin sesuatu.
"Gue kotor banget ya kak?" Neza nunduk
"Hey, kok ngomong gitu?" Dejun mulai sedikit khawatir. Kata kata itu tak pernah keluar dari bibir cantik neza, sekalipun engga.
"Gue nga mau orang mandang kasihan ke gue kak, gue nga mau" neza nangkupin wajahnya
"Udah siap cerita?" Tanya dejun yang di angguki neza
"Janji jangan bilang ke ayah bunda?"
"Iya dek janji" Dejun usap Surai neza sayang
Flashback dikit // tw 🔞
Neza lagi nemenin Lisa nyalin tugasnya, tapi neza tetiba kebelet kencing
"Lis gue ke toilet bentar ya"
"Mau gue anterin engga?" Tawarnya
"Nga usah, lo lanjutin aja nyalinnya oke bye" neza langsung lari kecil ke arah toilet umum soalnya toilet samping kelas gelap mana kotor lagi
Hanya butuh 5 menit neza selesai dia keluar dari bilik kamar mandi lalu ke wastafel. Dia cuci tangan sampai nga sadar kalo ada orang mendekat ke arahnya
Neza kibasin tangannya pas liat kaca di depannya dia terdiam, ada wajah laki laki yang menyeringai di belakangnya
Dia langsung jalan tapi tangannya di cekal oleh orang itu
"Maaf boleh lepas?" Tanya neza sopan, kali aja kan kakak kelas gitu
Tapi hanya kekehan pelan yang neza dengar
"Lepas? Lo nga bakal bisa lepas dari gue" dia mempererat cengkraman di pergelangan tangan neza
"Maksudnya apa ya?" Tanyanya lagi, dia masih berusaha lepasin tangannya
"Sok suci banget lo" orang itu langsung tarik neza ke bilik sepuluh, neza meronta tapi dia kalah kuat. Orang yang asing buat neza itu langsung ngunci pergelangannya ke atas
"Lo itu cantik" dia raba leher jenjang neza
"Tapi badan lo lebih cantik" dia endus leher neza. Neza meronta hebat tapi perutnya langsung di tonjok kuat, neza ngeringis
"Lo mau apa? Duit? Gue kasih asal lo lepasin gue" pinta neza yang di bales kekehan keras
"Gue cuma butuh lo buat nuntasin gue" tangannya mulai buka kancing neza
"Bro lo bisa nyewa jalang di luar sana kenapa harus gue" bela neza, nadanya dia buat setenang mungkin
"Kalo gue maunya lo gimana?" Orang itu langsung raup nipple pink neza
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Semangka
Teen FictionKeseharian Keluarga Besar Daddy Jae "Perasaan udah gue acc deh"-ddy jae . "Ni rumah sepi banget"-nyonya besar . "inget umur, malu sama jomblo"-abang . "Bongsor! PC gue mana woy!"-kakak . "Diem Lo bocil"-adek . "Mommyyyyyy jepitan Gyu manaaaa"-dedek ...