Princess And Perfect Husband

Bab 7 | Kebenaran

Keira sedang berada di kediaman orang tuanya. Wajahnya terlihat begitu murung setelah pergi dari apartemen nya. Bunda Heni yang menyadari tingkah sang anak yang berbeda, mendekat ke arahnya.

"Kenapa mukanya di tekuk begitu?" tanya Heni.

"Bund, Keira mau nanya. Apa bener Dylan sudah punya anak?" tanya Keira, Heni yang mendengar ucapan Keira langsung begitu gugup.

"Kau sudah tau nak?" Heni kembali bertanya.

"Kenapa bunda nggak bilang sama Keira! Kenapa bunda nyembunyiin masalah besar ini dari Keira?!" ucapan Keira begitu tinggi, membuat Heni begitu syock.

Untuk pertama kalinya Keira mengucapkan nada tinggi seperti ini kepada Heni.

"Maaf . Bunda tau, ini salah. Tapi dengerin penjelasan bunda dulu." ucap Heni.

Keira menyenderkan kepala di sofa, sambil menghela nafas berat.

"Bunda jodohin kamu dengan Dylan, bukan bermaksud ingin menjebak kamu. Dulu Dylan emang pernah khilaf, tapi mama yakin Dylan cowok yang bertanggung jawab sayang. Sebenarnya, perjodohan ini sudah terjadi sejak kalian masih kecil. Ibu Dylan selalu cerita yang terjadi dengan putranya. Dylan selama ini trauma dengan hubungan, semenjak ia ditinggalkan kekasihnya. Sebenarnya, Yukee itu bukan anak kandung Dylan. Tapi anak kandung almarhum kakaknya Dylan. Ia memang pernah mabuk sama Alexa , tapi mereka tidak melakukan apapun. '

Flashaback 6 tahun lalu

Heni dan Mahyra abis melakukan meeting di sebuah hotel mewah bintang 6 di Jakarta. Hotel ini adalah property milik keluarga Kusuma.

Saat mereka abis melakukan meeting, tak sengaja melihat Alexa sedang memapah Dylan di kolidor hotel. Mahyra ingin menghampiri mereka berdua, tapi di tahan oleh Heni.

"Dylan, maafin aku. Aku harus melakukan ini. Aku tidak ingin anak ini tidak mempunyai bapak. Maaf aku memanfaatkan mu, tidak seharusnya kamu yang bertanggung jawab. Tapi karena kakak kamu sudah meninggal, kamu yang harus bertanggung jawab atas anak ini"

Mahyra dan Heni yang mendengar ucapan Alexa begitu terkejut. Baginya Alexa sudah ia anggap seperti anak sendiri, karena Alexa adalah tetangga mereka dulu. Temen masa kecil kedua anaknya. Bagaimana bisa Alexa mengandung anak dari almarhum Hans Kusuma. Mhyra ingin sekali menghampiri Alexa, tapi di cegah sama Heni.

"Lebih baik kita pantau mereka dari Cctv aja"

Alexa emang dari kecil menyukai Dylan, tapi dengan Hans hanya kecelakaan. Hans lah yang selama ini mengejar ngejar Alexa. Alexa sengaja melakukan ini, untuk memanfaatkan bisa bersama Dylan.

Sepanjang mereka memantau cctv kamar yang dibooking oleh Alexa. Mereka tidak melihat hal yang aneh. Heni dan Mahyra hanya melihat Alexa memapah Dylan lalu menidurkannya di atas kasur. Habis itu Dylan memuntahkan cairan di bawah lantai. Membuat seluruh pakaiannya basah terkena muntahannya. Alexa membantu membukakan seluruh pakaian Dylan. Abis itu Alexa pergi ke kamar mandi dan tidur di samping Dylan.

Alexa dan Dylan tidak terjadi apapun pada malam itu.

***

Keira yang mendengar semua penjelasan Heni, langsung bernafas lega. Ia mengusap wajahnya dengan nafas beratnya.

"Apakah Dylan tahu?" tanya Keira

Heni menggelengkan kepala.

"Mahyra sudah memustuskan untuk tidak memberitahu Dylan. Semenjak anak itu lahir, Dylan juga sudah sangat menyayanginya. Sudah menganggapnya sebagai putrinya semenjak Alexa meninggalkan bayinya. Sejak saat itu Mahyra Dylan dan seluruh keluarganya ingin memberikan hak dan kebahagiaan untuk Yukee. Biar bagaimana pun Yukee adalah cucu mereka. Anak kandung dari almarhum Hans, Kakak Dylan. Ibunya tidak menginginkan anak ini, bahkan ia berkali-kali ingin menggugurkannya. Hingga membuat Yukee menjadi cacat seperti sekarang ini." kata Heni sambil menepuk pundak Keira.