Vote and comment guys
Happy Reading!●○●○●○●○
Ji-Eun dan manager lainnya sedang sibuk dengan komputer mereka masing-masing karena banyaknya pekerjaan mereka pagi ini.
Ji-Eun dan Wooseok harus menuju ke lokasi syuting untuk mensurvei lokasi syuting MV Seventeen yang akan dimulai besok.
Ji-Sang dan Aera memeriksa dilokasi syuting yang lainnya, meskipun mereka sering berkelahi tetapi bagaimanapun mereka tetap patner dalam bekerja.
Kebetulan dilokasi syuting yang Ji-Eun dan Wooseok survei banyak yang perlu diperbaiki jadi mereka jauh lebih lama selesai daripada Ji-Sang dan Aera karena Ji-Sang dan Aera selesai lebih dulu mereka memutuskan untuk terjun ke lokasi syuting yang Ji-Eun dan Wooseok survei.
"ADUH, KERJA WOI KERJA. DASAR BULOL" Teriak Ji-Sang tiba-tiba sesampainya dilokasi syuting Ji-Eun dan Wooseok.
Bagaimana Ji-Sang tidak teriak, Wooseok asik merangkul dan bermanja-manja pada Ji-Eun di jam sela melakukan survei dan Ji-Sang melihat itu langsung murka.
"Aduh, ganggu amat lo! Iri bilang bosz!" Ledek Wooseok kepada Ji-Sang.
Ji-Eun langsung menutup mulut Wooseok dengan tangannya.
"Berisik" Ujar Ji-Eun malas karena dia sedang fokus bekerja, tiba-tiba dua orang biadab ini teriak-teriak tidak jelas yang membuat kuping Ji-Eun pengang."Tuh kan, pergi deh istri gue!! Gara-gara lo nih dateng-dateng merusak suasana aja lo" Protes Wooseok pada Ji-Sang.
"Apasi? Lo lagi kerja anjir, jangan uwu-uwu dulu gue laporin atasan baru tau rasa lo" Ancam Ji-Sang balik. Aera yang tidak peduli hanya melewati mereka dan menghampiri Ji-Eun yang kelihatan sedang mencata jurnal.
"Lagi kerja aja berisik banget" Gumam Aera.
"Ji, itu banyak banget yang kurang?" Tanya Aera karena dia merasa Ji-Eun seperti gelisah dan kewalahan sendiri.
"Tidak terlalu banyak sebenarnya, tetapi ada beberapa komponen yang kurang pas sama tema lagunya jadi aku memutuskan untuk sedikit mengubahnya, sebentar lagi selesai kok" Ujar Ji-Eun. Aera hanya menganggukkan kepalanya mengerti.
"Eh iya, gimana tempat syutingnya disana? Aman?" Tanya Ji-Eun.
"Aman, hanya beberapa yang perlu dirubah tapi hanya sedikit untuk yang lain aman tentram" Ujar Aera sambil meminum kopi yang tadi ia beli bersama Ji-Sang.
"Syukur deh, semoga comeback kali ini mendapat timbal-balik yang memuaskan ya"
"Aamiinn"
Ji-Eun dan Aera dihampiri oleh salah satu staff, staff tersebut mengatakan semua pekerjaan sudah selesai hanya sisa membereskan perintilan-perintilan yang sudah tidak terpakai tadi.
Ji-Eun dan manager lainnya dibantu staff membereskan kerusuhan yang terjadi. Setelah semua selesai, Ji-Eun memperbolehkan semua staff untuk pulang dan istirahat.
Tentu saja, manager juga pulang.
Tetapi, manager harus pergi ke agensi terlebih dahulu untuk mengembalikan barang-barang di meja kerja mereka masing-masing. Baru setelahnya, mereka memutuskan untuk makan malam bersama di restoran dan pulang.
Ji-Eun menyadari ada yang berbeda dari Wooseok sejak dari agensi, entah Wooseok seperti banyak pikiran dia sering melamun.
___________________
KAMU SEDANG MEMBACA
Manager • SEVENTEEN [TAMAT] ✔️
Fanfic[TAMAT] ◾ Cerita kehidupan menjadi manager Seventeen dan kisah cinta antar rekan kerja. "Aduh, kerja woi kerja! Dasar bulol" 💘 Highest rank 💘 #2 in Seventeenimagine [13/01/21] #2 in Seungcheol [25/03/21] #2 in Dk [09/04/21] #3 in Hoshi [26/04/21...