23

169 20 1
                                    

Saat telpon berdering y/n pun langsung memberikan telponnya pada Akiko

"Moshi-moshi y/n, ada apa?" Ucap kunikida "k-ku-ku-kunida-san i-ini Akiko" ucap Akiko yang menangis "Akiko? Akiko? Kenapa kau menangis" tanya kunikida khawatir

"Akiko... Mau di anyutin ke sungai sama papa" adu Akiko yang menangis, [kenapa Akiko ngadu ke kunikida di banding sama mamanya? Ya karena Akiko pernah lihat dazai di marahi kunikida]

"Hah...?" Kunikida pun terkejut "kata papa Akiko ngak boleh ketemu sama kunikida, nabati di anyutin ke sungai" adu Akiko
"Hah? Sungai mana?" Tanya kunikida

"Sungai Amazon biar Akiko nanti di gigit buaya" potong dazai, y/n hanya tertawa saja "nee... Kunikida.. Akiko mau di jemput sama kunikida besok boleh ya?" Mohon Akiko "iya.. baiklah, tapi jangan menangis lagi" ucap kunikida di telfon

"Nee... Kunikida-san, kenapa harus papa yang jadi papa Akiko, kenapa ngak kunikida aja" pinta Akiko, mendengar itu dazai langsung terkejut "Hem.. mana bisa papa kan tampan, sedangkan kunikida enggak" ucap dazai bangga

"Nee... Kunikida-san nanti kalau akiko sudah besar, menikah dengan Akiko ya?" Ucap Akiko tanpa menghiraukan perkataan dari papa nya, dazai langsung merebut dan mematikan telfonya "Hem.. menikah saja sana... Mama sama papa ngak peduli" ucap dazai sambil mengendong y/n "ekh... Dazai turunkan aku" ucap y/n

"Pergi dan menikahlah dengan kunikida.. mama sama papa akan buat anak" ucap dazai sambil meninggalkan kamar nya

Akiko hanya bisa menangis di sofa tanpa bersuara, berharap kunikida bisa memarahi  papanya sampai menangis seperti nya 'huh... Mama sama papa jahat pokoknya' batin akiko

___________________________________________

Kenapa? y/n sama dazai nya kurang di tampilkan ya? Sabar.....

Dazai Osamu x reader [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang