"YA!"
wanita itu meninggikan suaranya, beranjak dari tempat duduknya lalu mencengkram kerah baju Vincenzo yang tadi sempat merayunya,
wanita itu tertawa kencang, bukan lucu, bukan manis, namun seram itu yang ada di benak Vincenzo, dan jangan lupakan tangannya yang sedang mencengkram kerah bajunya, wah, bahkan hanya Chayoung yang berani melakukan itu,
'wanita ini, jika aku tidak mencintainya, dia pasti sudah jadi kompos di kebun anggurku,' batin Vincenzo,
namun tetap, posisinya saat ini dengan ekspresi Chayoung sangatlah menyeramkan,
"y-ya,wae chayoung-ah?" akhirnya lelaki itu memberanikan diri untuk bertanya,
netra gadis itu kini seakan sedang menusuk Vincenzo,
"selama ini kau kemana saja?"
"kan tadi aku sudah jelaskan.." jawab Vincenzo,
"ani, maksudku, kenapa tidak dari dulu kau mengajakku tinggal di pulau mu, bodoh,"
"jawabannya juga sama seperti pertanyaan mu sebelumnya,"
"apa kau tau? hariku selama dirimu pergi sangat sangat buruk, aku dapat menghabiskan waktuku hanya untuk melamun memikirkan mu, rasanya sangat gila, sesak, sakit, semua aku rasakan entah karena rindu, atau yang lain, namun dapat aku pastikan, aku selalu menunggu ajakan mu itu Vin,"
Vincenzo menelan ludahnya, apa iya pria itu hanya memberikannya rasa sakit?
Vincenzo menarik wanita itu, mendekapnya dan mengelus surai wanita itu,
"maafkan aku Chayoung-ah, aku hanya dapat memberikan mu rasa sakit,",
"ani, ajakan mu membuat aku senang, aku sangat senang, apa masih berlaku?" Chayoung terkekeh, dirinya memang sedang sesenang itu,
"tentu, bahkan sepertinya aku ingin menambah tawaran kepada mu, bagaimana jika dengan menjadi nyonya Cassano, apa kau mau?" tanya Vincenzo,
"ani, belum sampai kau membelikan ku cincin, dan melamar ku dengan romantis,"
"baiklah,"
keduanya tertawa malu, dan saling tatap menatap.
Kini mereka sedang berada di mobil menuju pelabuhan, Chayoung memutuskan untuk ke Pulau Jipuragi saat itu juga, Vincenzo pun tidak keberatan atas permintaan calon istrinya itu toh di pulaunya semua akan aman untuknya dan juga Chayoung,"Vin, ajarkan aku bela diri dan memakai pistol!" pinta Chayoung, memang terkesan aneh karena sudah jelas Chayoung sudah menguasainya,
"tiba-tiba? kenapa?" tanya Vincenzo,
KAMU SEDANG MEMBACA
AMORE • VINCENZO 2 [√]
FanfictionBagaimana jika Hong Chayoung memasuki dunia yang tidak seharusnya dia urusi? bagaimana jika Hong Chayoung, pengacara cantik itu berubah menjadi monster yang ditakuti siapa pun? sebenarnya apa rencana Chayoung? "quella donna è pazza!" (Wanita itu gil...