Datang lagii~~
🎶 Jangan hilangkan dia - ROSSA
Jangan lupa vote🤟
Happy Reading ✨
.
."Jadi, sekarang rencananya gimana?" tanya Jordi menatap Bright.
Bright diam, mulai berfikir. "Gue juga bingung, tapi satu hal yang perlu lo tau, ini bukan saatnya buat bersaing."
" Siapa yang mau ngajak bersaing, bahlul!" batin Jordi, Kening Jordi mengkerut. Bersaing? setau Jordi, kata 'bersaing' itu di pakai kalau misal dua orang atau lebih saling ingin memiliki suatu hal, kan?
Sekarang yang ingin memiliki hanya Jordi. Kenapa Bright bilang 'bersaing'.
"Bersaing? Kenapa harus bersaing? Kan yang mau sama Win cuma gue doang. Emang lo juga mau?" tanya Jordi yang sukses membuat Bright tercekat. Iya juga, memangnya dia mau sama Win? Dia dan Win kan cuma sahabatan.
"Gue cuma mau ngelindungin Win sebagai sahabatnya doang, elah!" kilah Bright.
Jordi hanya mendengus. "Jadi sekarang kita cari Win di mana nih? Masa iya dia ilang gitu aja?"
Bright menggeleng. "Dia gak ilang, dia cuma pergi dan kitanya aja yang gak tau dia di mana sekarang."
"Bukannya sama aja?"
"Beda konteksnya goblok!"
"Masa sieehh?!!"
Bright menghiraukan perkataan Jordi. Kini dirinya memikirkan di mana keberadaan Win. Bright yang tadinya santai kini terlihat kalut. Bagaimana jika saat musim Kemarau sudah datang, Win belum di pertemukan juga dengan Raga nya. Apa Win akan benar-benar meninggal?
Bright seolah buntu.
Dalam ke-terdiamannya, Jordi tiba-tiba teringat sesuatu. "Bright?!"
"Ha?" Bright menyahut.
"Kemaren gue sempet manggil pawang hujan ke rumah gue, biar Win dateng," kata Jordi yang dapat sedikit memberi angin segar pada Bright.
"Trus Win dateng kan?" tanya Bright antusias yang di balas anggukan semangat dari Jordi.
"Mantep! Sekarang panggil lagi pawang hujannya!"
👻
Bright kini memandang malas orang-orang di depannya. Setelah Bright menyuruh Jordi untuk memanggil pawang hujan yang di ceritakan Jordi tadi, ternyata tokoh itu tak lain si Bapak berkepala plontos yang di sinyalir sebagai seorang Dukun. Bright sering mendengar dunia itu sempit, tapi ada kah kata lain yang lebih dari kata sempit kalau seperti ini?
Dan yang lebih menyebalkan, si Bapak itu mengatakan sudah resign dari pekerjaannya yg satu ini, yakni pawang hujan. Kalau udah resign kenapa masih mau di suruh datang ke sini sih?
Lagian kerjaannya yang mana satu sih, banyak amat.Sekarang kedua orangtua Bright sudah punya rencana untuk datang ke rumah si Bapak Dukun itu untuk menjemput Raga Win dan akan di bawa ke rumah sakit. Tentunya tanpa sepengetahuan media, di karenakan Win adalah seseorang yang di kenal oleh banyak orang, Ayah dan Bunda cukup menjaga keberadaan Win.
KAMU SEDANG MEMBACA
Setan Win | ᴮʳⁱᵍʰᵗᵂⁱⁿ [REVISI]
HorrorBermula ketika Win mengungkapkan perasaan nya pada Bright, Sahabat nya. Berakhir ditolak. keesokan harinya terdengar kabar bahwa Win meninggal karena tabrakan beruntun. Dan anehnya pada saat pemakaman Win, Bright dapat melihat arwah Win. hingga s...