chapter tiga

368 25 0
                                    

how's your day manissss

are you okay tudeeii?? good or bad bbe?

gimana nih? merasa cerita wp makin kesini makin kesana ga?

rada insecure juga si saya gara gara banyak yang komen begitu ke tiktok.

tapi setelah dipikir-pikir, selera masing masing aja, gataulah mau ngetik apa intinya kadang ngerasa kurang aja ni cerita cerita yang gua bikin. gua coba perbaiki sebaik mungkin lo.

btw udah makan belum? kalau belum gek maem.


"Happy reading manissss"

*****

3. Cakra selingkuh.

"Samperin! Buruan, gua engga sabar nih gua udah engga tahan."

"Ara, tahan gua, Ra! Tahannn."

"Hehhh hehhh, mau ngapain? Gua yang di selingkuhin kok lo berdua yang sewot?" Vanya berkata tertuju pada Khayla dan Amel yang udah dirundung emosi. Mau langsung labrak Cakra. Pas liat Cakra lagi mesra-mesraan sama cewek lain. Didepan Vanya. Vanya gays, yang masih berstatus pacarnya Cakra. "Kurang ekstrem engga si? Kalau labraknya pake penyamaran. Minimal bikin malu Cakra lah, mumpung cafe juga lagi rame nih."

Tiara yang sedari tadi menyimak. Tiara memicingkan matanya saat tiga pria berbadan kekar masuk ke cafe. Dan menuju ke meja mereka. Ketiganya membawa banyak paperbag.

"Nona, ini yang nona minta." Salah satu bodyguard itu menyerahkan paperbag. "Apa masih ada kebutuhan yang lain??"

"Engga. Makasih Browww."

Bodyguard itu tersenyum ramah sambil membungkukkan badannya. "Kami nunggu di parkiran, kalau ada apa-apa hubungi kita ya, Nonaaa."

"Iyaaa."

"Firasat gua engga enak," cetus Tiara yang menatap menaruh kecurigaan. Saat Vanya, Khayla dan Amel lagi bisik-bisik. Lumayan lama mereka berdiskusi. Tanpa mengajak Tiara yang emang lagi badmood. Kalau di ajak ekperimen anti mainstream sama Vanya. Makin badmood dia. Jadi biar Tiara bagian setting kamera aja. "Curiga, bakal di jadiin bahan konten."

"Oke-oke. Lo bagian tante-tante girang, ya? Gua ala-ala ABG baru puber." Khayla ngide menyarankan hal itu ke Amel. Sedangkan Vanya udah ambil peran sebagai cewek cewek badas yang agak sengkle. "Otw toilet yokkk. Lo udah atur manager cafenya kan, Anyaaa."

Doubell SintingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang