SQUARE S2 | HakSun (TBZ) [✔️]

qtime nya si kembar

SQUARE

.
.
.
.
.

Sunwoo, top!
Haknyeon, bot!

Happy Reading!

• • •

"Abang abang ab- kan bener. MOLOR TEROOS!! GA NIAT IDUP APA??! BANGUN! BUNDA AYAH PULANG HARI INI!!"

"Adek kuping abang budek..."

Sang adik menyengir lebar. Ia dengan iseng menimpa tubuh kakaknya. Menghujani seluruh permukaan wajah sang kakak dengan kecupan kecupan selamat pagi.

Sang kakak tak protes. Ia membiarkan adiknya bertingkah semaunya diwajah.

"Abang mau ngajak aku jalan jalan kan?" tanya sang adik dengan tatapan binar. Dibalas dengan anggukan lemah dari kakak.

"Kalo gitu kak Sun bangun! Keburu ayah bunda pulang! Nanti kita jalan jalan ke lotte world sama jajan jajan di pinggir jalan. Abang mau kan?"

"Iya. Bangunin abang dulu"

Yeongsun menarik tangan sang kakak. Mengecup pipi gembil kakaknya sekali lagi. Yoonjae tersenyum ceria. Ia menarik tangan kakaknya ke kamar mandi. Melempar handuk beserta dalaman kakaknya dan berlari ke dapur.

Yoonjae menyiapkan dua gelas susu dan dua tumpuk roti isi selai coklat. Kebiasaan yang harus dibiasakan dari sang bunda setiap pagi.

Mulutnya mengunyah roti dengan pelan. Ia sebenarnya lapar, namun ia tak terbiasa makan sendirian. Oleh karenanya ia hanya mencuil sedikit rotinya dan menyuapkannya ke mulut.

Sepuluh menit, Youngsun datang. Dengan handuk yang melingkar di lehernya. Menyuap dengan rakus roti buatan adiknya.

"Tumben enak" sahutnya.

Yoonjae mendelik sinis. "Besok buat sendiri" lantas meneguk susunya kasar.

Sang kakak terkekeh pelan. "Dasar cewek. Emosian mulu. Hari pertama kah?"

Yang ditanya mengangguk pelan. "Kedua"

Youngsun menganggukkan kepalanya. Ia menghabiskan roti dan susunya dengan cepat. Kemudian menatap Yoonjae.

"Mau bongkar kotak itu gak?" tanya nya sambil menaik turunkan alisnya.

Yang ditanya mengernyit heran. Sedetik kemudian, ia mengedipkan matanya terkejut dan menganggukkan kepalanya antusias. Ia mencuci piring dan gelasnya dengan terburu buru. Dan menyusul kakaknya yang sudah lebih dulu naik ke loteng.

Sang kakak terlihat gesit saat menaiki tangga. Yoonjae di bawah, hanya menatap dengan penuh kagum.

Dalam hatinya merasa bangga kalau Youngsun adalah kakaknya.

"Kemaren warna apasih kotaknya?" tanya Youngsun.

Yoonjae memijat pelipisnya. "Merah kayaknya? Atau biru? Keluarin aja semua bang"

Tanpa menjawab, Youngsun mengambil empat kotak sekaligus. Ukuran kotaknya yang kecil memudahkan Youngsun untuk memberi kotak kotak itu ke adiknya. Yoonjae menerima benda itu dengan senang hati.