15.sadar diri

261 47 0
                                    
















aku tidak tau kenapa kita berpisah, tapi yang pasti sudah tiga bulan aku dan dia berpisah, ketika aku mengingat Jogja aku merasakan kekecewaan yang terdalam di sana, aku sudah merencanakan hidupku dan dia, bagaimana kita hidup bersama nanti, aku ingin sekali ketika dia pulang dari kerjanya aku menyambut nya dengan pelukan hangat, atau ketika aku kerja dia akan membawakanku makanan untukku makan, atau mungkin menonton acara kesukaanku bersamanya?.






Tapi ternyata itu hanyalah mimpi belaka, itu hanyalah hayalanku untuk bersamanya, aku lupa kalau kita ini sama, bagaimana pun kita tidak mungkin terang terangan dalam berhubungan, dia pasti menginginkan seorang wanita untuk di sampingnya, aku bahkan sudah sadar dengan diriku sendiri







sadar diri itu penting






bagaimana bisa aku tanpanya bahkan setiap kali aku memejamkan mata wajah dia yang selalu ada di fikiranku









Aku lelah dengan perasaan ini, aku begitu mencintainya, kenapa dia meninggalkanku, bahkan setelah aku tidak lagi menginginkan orang lain, aku sangat mencintainya, oh yah tuhan tolonglah berikan aku sedikit kejutan jika memang harus aku melupakannya jangan datangkan dia lagi di fikiranku, apakah kau ingin aku terus mengingatnya??Bahkan kau terus terusan membuat wajahnya muncul di hadapanku



Aku tidak bisa berbohong aku merindukannya, aku mencintainya, Hanya dirinya, aku tidak akan bosan Hanya untuknya, aku tidak Akan Bohong padanya, aku tidak akan hilang rasa padanya.



Andra kembali mengekspresikan wajah cemberut miliknya, bahkan jika dia bisa berteriak dia akan berteriak malam itu, beberapa bulan tanpa Bryan rasanya dia hampa, bahkan dia merasakan di situ dia begitu hancur tanpa kekasihnya atau bisa di bilang mantan kekasih, andra kembali menatap ke arah langit langit, bagaimana dia sekarang itu terlihat sangat hancur, bahkan tubuhnya sudah tidak terawat sama sekali, dengan pakaian serba kebesaran miliknya, dan rambut acak acakan karena sering dia acak ketika kepalanya pusing akan memikirkan semua ini, Dia sudah tidak tahan lagi, dia harus bisa melupakan laki laki itu, ini sudah tiga bulan mereka berpisah, untuk apa juga dia terus terusan memikirkan mantannya itu






"aku harus melupakannya, tapi kenapa sesulit ini?"Andra kembali meremas kuat rambutnya, dia sangat sangat merindukan kekasihnya itu, dia benar benar frustasi karena hal yang baru saja dia rasakan, kehilangan kekasih yang dia cinta itu, sungguh ini membuat nya sangat sangat terpuruk








Bagaimana dengan Bryan saat ini, Andra bahkan tidak bisa menelfonnya sejak malam itu berakhir, hanya menangis di kasurnya sepanjang malam mengingat beberapa waktu lalu mereka bersama, bahkan sentuhannya?









Benar saja Andra tidak akan bisa hidup tanpa kekasihnya itu, kenapa juga Bryan meninggalkannya setelah dia memberikan seluruh cintanya, bahkan saat Bryan memutuskan hubungan mereka Andra hanya berfikir 'bryan memiliki kekasih lain', Mungkin seharusnya dia tidak memikirkan apapun tapi itu harus dia fikirkan saat di mana Bryan tidak memberikannya waktu sama sekali, sekarang dia benar benar menghilang dari hidup Andra, Benar benar hidupnya begitu Suram tanpa kekasihnya itu, bahkan Andra tidak ingin memakan makanannya, bukan hanya untuk makan untuk berpergian atau memanjakan dirinya saja dia tidak ingin, andra sedang patah hati, fikirannya hanya kepada kekasihnya itu, bahkan Andra tidak ingin lagi berfikir tentang yang lain












































                                     °°



















sudah berangsur hampir empat bulan, benar benar Andra tidak mengerti dengan hidupnya saat ini sangat kacau tidak ada lagi butiran harapan untuknya hidup

𝙔𝙊𝙂𝙔𝘼𝙆𝘼𝙍𝙏𝘼 [ 𝙣𝙤𝙧𝙚𝙣]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang