Sakura sudah sampai di bandara Tokyo selama hampir dua jam setengah. Dia berada di dalam taxi sambil memandangi pemandangan kota jepang yang terus dilewatinya menuju rumah.
"Terima kasih pak"ucap sakura membayar supir taxi yang dia tumpangi.
Dia berjalan menuju pintu rumahnya kemudian memutar kunci dan segera masuk kedalam
'CEKLEK'
Sakura sangat terkejut memandangi perubahan rumahnya yang begitu sangat berbeda dari sebelum dirinya pergi untuk berlibur.
Rumah yang sebelumnya bercat warna pink putih kini semuanya berubah menjadi dominan abu abu dan putih..
Sasuke terbangun dari tidurnya yang terasa begitu nyenyak semalam. Dia sengaja bangun siang karena masih ada waktu untuk libur bekerja sehari lagi. Sasuke beranjak dari kasurnya, berjalan keluar kamar menuju dapur karena perutnya sangat lapar meminta untuk diisi.
Dia terkejut melihat gadis yang sudah masuk kedalam rumahnya yang terlihat sama terkejutnya dengan dirinya."Sedang apa kau disini? Bagaimana bisa kau masuk kedalam rumahku? Tanya sasuke yang seperti mengenal gadis didepannya.
"Harusnya aku yang bertanya. Apa yang kau lakukan di rumahku, kemana perginya semua isi rumahku?! Ucap sakura nada tinggi.
"Hey!! Rumah ini adalah milikku. Aku sarankan agar kau bangun dari mimpimu itu, lalu sebaiknya cepat pergi dari sini" ucap Sasuke ketus
"Tentu saja aku sudah bangun dari tidurku. Kau yang mengada ngada, rumah ini adalah milik keluargaku! Jawab sakura semakin keras.Terdengar suara pintu yang terbuka, menampakan kakashi yang datang bersama seorang pria sambil membawa beberapa kantong plastik ditangannya.
"Ada apa Sasuke? Petugas saluran airnya sudah datang, dia yang akan membenarkan keran yang mati di kamarmu dan juga ini sarapanmu" kakashi memberikan kantong makanan itu pada Sasuke.
"kau antarkan saja dia keatas. Perutku sudah sangat lapar, aku ingin segera makan" jawab sasuke yang menerima makanan dari Kakashi.
" Hey!! Aku masih disini jika kau lupa. Ada apa dengan semua ini?! Rumah ini memang benar benar punyaku jika kau tak percaya!" ucap sakura yang terus meyakinkan perkataanya.
" Maaf nona....rumah ini memang milik Sasuke uchiha. Kau bisa melihat sertifikat rumah ini, jika kau tidak percaya" ucap Kakashi yang menunjukannya pada sakura.Sakura dengan cepat melihatnya. Lalu terkejut saat melihat nama Uchiha sasuke yang tertera di sertifikat rumahnya. Dia sama sekali tidak mengerti mengapa rumahnya sudah terjual sedangkan dia tidak mengingat permah menjualnya.
"Kau sudah melihatnya kan? Jadi sekarang pergi dari rumahku" ucap sasuke pada sakura yang sangat menusuk hatinya.
"Aku ingin bertanya satu hal?" tanya sakura sambi mengahapus air matanya yang sudah jatuh di pipinya "pada siapa kau membeli rumah ini?".
"Senju sasori yang menawarkan rumah ini pada uchiha Sasuke, dan sasuke membelinya" Kakashi yang menjawab, karena dia tau sasuke sudah sangat kesal.
" Jadi apa sudah jelas? Kau bisa kelu..." ucapan sasuke berhenti karena melihat Sakura yang langsung berjalan keluar tanpa berkata kata.*-*
Sakura keluar dari rumahnya, sambil mengingat saat pertama kali sakura dan ibunya mengunjungi rumah adik dari ayahnya senju sizune. Bibinnya pernah mengenalkan anaknya yang bernama sasori pada sakura sebelum pria itu pergi keluar negri untuk bersekolah disana. Dia masih tidak mengerti mengapa sasori bisa menjual rumahnya.
Sakura berjalan menuju rumah bibinya untuk menceritakan semua yang terjadi padanya, dia berharap bibinya akan membantunya untuk mengambil kembali rumahnya.
Namun, harapannya hilang saat satpam disana memberitahu padanya bahwa paman dan bibinya baru pindah kemarin dan tidak memberitahukan kemana mereka pindah. Tanpa sadar dia pun menangis dan terheran dengan bibinya yang tiba tiba pergi tanpa kabar.
KAMU SEDANG MEMBACA
love grows
RomanceHaruno Sakura gadis pintar dan cantik bersurai merah muda, menagis meratapi dirinya saat mengetahui bahwa rumah satu satunya peninggalan dari orang tua nya telah dijual tanpa sepengetahuannya. paman dan bibi Sakura dengan tega mengirimnya pergi ke l...