[B2] Istriku Dokter Jenius Yang Berani

Bab 355: Akankah Istriku Ada Disini?

"Profesor Hong Lu, apakah istri ku bisa menemani ku di dalam?"

Hong Lu sudah melakukan penilaian pra-operasi, dan beberapa perawat sewaan dari institut sudah mengelilinginya, itulah sebabnya Zhan Lichuan harus berbicara tanpa malu-malu.

Hong Lu memandang Zhan Lichuan dengan ekspresi penasaran di wajahnya, dan dia menggodanya, "Tuan Muda Ketiga, apakah kamu gugup? Jangan khawatir. Profesor J kami sangat berpengetahuan dan terampil. Dia tidak pernah melakukan operasi yang gagal di masa lalu. Aku yakin Tuan Zhan telah memberi tahu mu bahwa Profesor J adalah orang yang menyembuhkan Tuan Muda Lu, kan?"

"Aku tidak gugup." Zhan Lichuan bertanya sekali lagi, "Saya hanya ingin tahu apakah istri saya akan bergabung dengan kami."

"Tuan Muda Ketiga, kami ingin kamu memahami bahwa selain keadaan khusus di mana seorang wanita sedang melahirkan dan telah memintanya, kami tidak akan mengizinkan anggota keluarga hadir selama operasi. Kamu dapat yakin dan menyerahkan yang lainnya kepada kami. "

Zhan Lichuan terdiam.

Yang ingin dia lakukan hanyalah memberi tahu Jing Qian bahwa dia tidak peka terhadap anestesi atau obat mati rasa apa pun.

Jing Qian kemudian akan tahu bahwa Zhan Lichuan menyadari bagaimana Jing Qian menggunakan dupa untuk menghipnotisnya sehingga dia bisa membantunya dengan pijatan dan akupunktur.

Bagaimana dia bisa melupakan sesuatu yang begitu penting?

"Tuan Muda Ketiga, apakah kamu merujuk untuk berbaring sendiri, atau apakah kamu ingin kami membantu kamu dengan itu?"

Zhan Lichuan kembali sadar ketika dia mendengar pertanyaan Hong Lu dan dengan cepat berkata, "Aku bisa melakukannya sendiri."

Dengan Hong Lu dan para perawat menatapnya dengan kaget, kursi roda Zhan Lichuan perlahan bangkit, dan ketika dia mencapai ketinggian tempat tidur, kursi roda itu mengubah posisinya dan berbaring rata.

Apa yang mereka saksikan adalah bagaimana kursi roda sekarang berubah menjadi transporter, dan Zhan Lichuan yang semula di kursi roda sekarang terbaring di ranjang besi. Dia kemudian ditempatkan di tempat tidur, dan manik-manik logam itu berubah menjadi potongan-potongan, tampak seperti tentakel, dan dengan cepat menarik diri dari tempat tidur.

Dari kursi roda ke tempat tidur, tubuh Zhan Lichuan tidak mengalami guncangan.

Adapun hal yang tampak aneh yang menarik diri dari tempat tidur, itu berubah kembali menjadi kursi roda sekali lagi saat berkumpul bersama.

Hong Lu terkejut dan tidak bisa berkata-kata.

Begitu juga orang-orang yang ada di ruangan itu.

"Tuan Muda Ketiga, kursi rodamu luar biasa. Apakah ini salah satu produk dari Ops Corporates?"

"Ya." Zhan Lichuan, yang sedang berbaring di meja operasi, menjawab dengan santai.

"Kursi roda ini bisa berubah bentuk dan ukuran sesuai keinginanmu?"

"Ya."

"Apa bahan kursi roda ini? Mau tak mau aku berpikir bahwa ini hanya muncul di film-film."

"polimer nano elektromagnetik."

Hong Lu tidak tahu harus berkata apa.

Bagus. Bahkan jika dia mencoba menjelaskannya padanya, dia masih tidak akan mengerti. Dia hanya tahu hal-hal di bidang medis, dan dia tidak seperti Big Boss. Selain yang berkaitan dengan sains, Big Boss juga tahu satu atau dua hal tentang bidang lain.

Saat Zhan Lichuan berbaring di atas meja, dia melihat Hong Lu membawakannya masker pernapasan.

"Anestesi dapat menyebabkan sejumlah kerusakan pada tubuh manusia, itulah sebabnya di sini di Lawrence Institute, kami tidak akan menggunakan anestesi konvensional. Sebaliknya, ini adalah dupa khusus yang dibuat oleh pendiri kami. Ambil napas dalam-dalam dan kamu akan segera tertidur. Ketika kamu bangun di waktu berikutnya, operasi akan selesai. "

Dia sudah pada titik ini, dan dia tidak bisa lagi menyembunyikan rahasianya karena mereka akan memulai prosedurnya.

"Profesor Hong Lu, tubuhku tahan terhadap ini."

Hong Lu sangat percaya diri dengan dupa yang dibuat oleh Big Boss, itulah sebabnya dia tersenyum dan berkata, "Jangan khawatir. Aku punya setidaknya satu menit. Satu menit kemudian, aku bisa berjanji padamu bahwa tidak ada yang bisa membangunkanmu."

Zhan Lichuan menjadi terdiam.

Yang bisa mereka lakukan sekarang hanyalah menunggu.

Semenit kemudian, mata Zhan Lichuan masih terbuka lebar.

Dua menit kemudian, itu masih sama.

Lima menit kemudian......