[𝐏𝐀𝐑𝐓𝐍𝐄𝐑 𝐂𝐑𝐈𝐌𝐄] 𝐉𝐉𝐇✓

PARTNER CRIME ' 08

Dahyun mengeliat. Matanya yang masih terasa berat mulai mengerjap pelan.

"Haus.." gumamnya.

Dengan malas ia mendudukkan diri. Matanya melirik ke arah jam yang ada di meja samping kasur.

"Jam 1 malam.."

"Huh.. Kenapa harus haus jam segini sih, bikin malas saja"

Dengan masih setengah mengantuk dahyun berjalan keluar kamarnya hendak menuju dapur. Saat ia menuruni tangga, samar ia melihat ada orang yang duduk di sofa ruang tamu sendiri.

Bulu kuduknya langsung merinding, ditambah suasana yang remang-remang. Namun saat ia semakin mendekat, ia menyadari jika itu adalah manusia bukan hantu. Karena dahyun melihat ada bayangannya.

Dahyun berjalan menghampiri orang itu dan mengurungkan niatnya menuju dapur. Dan ternyata orang itu adalah jaehyun, yang sedang duduk diam dengan beberapa kaleng bir didepannya.

"Kenapa minum sendiri?"

Dahyun mendudukkan dirinya di samping jaehyun sembari mengambil 1 kaleng bir yang masih utuh dan meneguknya untuk menghilangkan rasa hausnya.

"Aaahh.. Segarnya"

Saat dahyun kembali menoleh ke arah jaehyun. Jaehyun sudah menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan.

Dan entah kenapa dahyun seperti dibuat tidak bisa bergeming karena tatapan jaehyun yang terlalu dalam. Dibawah sinar remang-remang ia melihat tatapan jaehyun yang berubah sendu.

"Kau.. kenapa? Ada masalah yaa?" tanya dahyun.

Jaehyun mengangguk pelan, "aku takut.."

"Takut?"

".....Aku takut membuatmu terluka"

Dahyun mengerutkan keningnya. Tidak paham dengan apa yang jaehyun bicaraka.

"Tunggu, aku tidak mengerti apa yang kau bicarakan"

".....Aku tidak tau perasaan ini benar atau tidak"

"Tapi ku rasa.. Aku sudah jatuh cinta padamu"

Suara bariton jaehyun terasa seperti bergema di telinga dahyun saat ia mengatakan hal itu.

"Ka-kau.. Apa aku tidak salah dengar?" dahyun mengerjapkan matanya berkali-kali. Mencoba menyadarkan dirinya, apa ini mimpi atau bukan.

Jaehyun hanya diam sambil kembali memalingkan wajahnya dari dahyun.

"Huhh.. Seharusnya sejak awal aku tidak membiarkanmu masuk ke hidupku.." ucap jaehyun.

"Dan kau seharusnya tidak jatuh cinta padaku"

"Karena aku tidak ingin kau-"

Cup!

Jaehyun membeku saat dahyun mengecup bibirnya dengan sangat tiba-tiba.

Suara detak jantung keduanya seperti memenuhi ruangan. Dengan cahaya yang remang-remang keduanya saling mengunci tatapan mereka.

"Aku juga tidak ingin mencintaimu tahu.." ucap dahyun.

".....tapi aku lebih tidak bisa menahan perasaanku sendiri"

Tangan jaehyun bergerak menyentuh wajah hingga ke leher dahyun. Dahyun merasa seperti ribuan kupu-kupu berterbangan di dalam perutnya saat tangan jaehyun menyentuhnya.

"Kalau begitu... Aku juga tidak bisa menahannya.."

Jaehyun langsung mendaratkan bibirnya pada bibir dahyun, melumatnya lembut yang langsung di balas juga oleh dahyun.