#𝟏𝟎 𝐌𝐞𝐧𝐢𝐭𝐢𝐩𝐤𝐚𝐧

85 50 11
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



˚ ༘ ⋆。˚ ✧ ˚ ༘ ⋆。˚

Aku menitipkannya pada hujan

Biar diambilnya sedemikian rupa sebatang yang rapuh

Dihujaninya tak lagi sendu

Aku menitipkannya pada angin

Sekiranya kau—enggan menyeruput satu gelas susu vanilla di meja makan

Kau menggantinya dengan cokelat panas yang baru saja diangkat dari teko pemanas

Angin disertai dersik, bolehkah aku tetap menghangatkannya disertai senyuman pagi darimu seorang?

Aku menitipkannya sedemikian rupa

Barangkali kau tidak lagi sempat membacanya

Atau barangkali tidak sempat lagi untuk berada




˚ ༘ ⋆。˚ ✧ ˚ ༘ ⋆。˚

Haloha 👋🏻, selamat menapaki chapter sepuluh dari rangkaian Dua Kata Delapan Huruf ya 🌻.

Sebelum berlanjut ke chapter selanjutnya,  agar silaturahmi tidak terputus boleh di vote, comment dan share kemanapun ya 🤭.

Jika kamu ingin berteman, knock-knock saja inboxku 😁.

Oke, sampai berjumpa pada chapter selanjutnya!

Dua Kata Delapan HurufTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang