STARE

-09-

Barangkali Min Yoongi adalah salah satu dari jejeran manusia yang gemar menghabiskan waktunya pada pekerjaan, tetapi pria itu tidak akan melupakan kewajiban barunya saat ini. Keluar dari tempat kerjanya lebih awal dan segera bergegas menuju salah satu tempat penitipan hewan.

Sebenarnya bisa saja bagi Min Yoongi untuk pulang selarut yang pria itu mau dan mengambil kucingnya esok hari atau entah di lain hari kendati jika Yoora mengetahui itu maka Yoongi akan mendapat celotehan yang akan membuat telinganya panas karena Adiknya itu tidak menyukai hal tersebut. Namun, pria Min itu memilih untuk meluangkan waktunya dan tiba di rumah lebih awal. Tidak tahu mengapa demikian, tetapi isi pikirannya sejak tadi hanya ingin segera petang dan pulang dengan seluruh keadaan yang bersih, entah tempat tinggalnya atau tubuhnya sendiri. Pria itu tidak berhenti berucap pada diri sendiri jika dirinya hanya ingin segera beristirahat kendati tubuhnya tidak selelah itu. Yoongi hany sedang meyakinkan diri sendiri.

Tujuan pertama setelah keluar dari tempat dirinya mengais rezeki adalah tempat penitipan hewan. Berniat untuk membawa kembali hewan berbulu itu untuk dibawa ke rumah pria itu setelah bertanya dan memastikan pada si pengasuh bahwa kucingnya telah diberi makan dan dimandikan.

Yoongi mendapat laporan bahwa kucingnya sedikit susah untuk makan, kurang nafsu makan. Yoongi sudah menebak itu sejak beberapa hari setelah kedatangan kucing itu ke dalam kediaman pria Min itu. Bersyukur tidak terjadi hal yang serius. Kucingnya tidak sakit dan itu sedikit melegakan bagi Yoongi karena pria itu tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan.

Yoongi paling malas mengurus sesuatu yang bukan urusannya. Jika kucing itu sakit, banyak waktu bagi Yoongi bekerja jadi terkuras hanya untuk hewan berbulu itu. Bukannya Yoongi tidak penyayang hewan, tetapi yang bertanggung jawab untuk yang seperti ini seharusnya Yoora.

Setelah dari tempat penitipan hewan tersebut, Yoongi beralih untuk ke minimarket terdekat. Membeli beberapa telur karena persediaan di rumahnya telah habis. Sedikit menghabiskan waktu hanya untuk memilih daging. Atensinya terpaku sejenak pada jejeran cemilan hewan. Mengambil beberapa dengan jenis yang sama.

Kini pria Min itu telah tiba di kediamannya. Yoongi tidak memiliki asisten rumah tangga untuk membersihkan tempat tinggalnya ataupun memasak makanan untuk pria itu. Yoongi lebih senang melakukan semuanya sendiri. Sesekali kucing Yoora mengganggu aktivitasnya, seperti mengitari tubuh pria Min itu ketika sedang menyapu sehingga Yoongi harus kembali mengurungnya lagi.

Kemarin pagi saat Namjoon ke sini, pria itu turut membawa kandang dan beberapa keperluan lain seakan kucing itu akan bertahan selamanya di rumah Yoongi. Pria Min itu hanya diam memperhatikan Namjoon yang membawa segala macam itu ke dalam rumah. Sudah pasti Yoora yang memaksa Namjoon melakukan itu dan pria Kim itu tipikal pria yang mematuhi perkataan Istri. Tidak melulu, tetapi terkadang Yoongi berpikir tentang Namjoon yang demikian.

"Benarkah gadis itu akan berkunjung? Ini sudah dua jam dari waktu pulangnya."

Yoongi bangkit dari duduknya. Membuka sedikit jendela rumahnya dan mendapati keadaan rumah di seberangnya padam. Hari telah menggelap dan Yoongi merasa ragu akan suatu hal.

"Apakah aku harus buat cemilan?"

Pria Min itu sibuk bergelut dengan pemikirannya sendiri hingga memutuskan untuk mengalihkan perhatiannya dengan menonton acara televisi selama satu jam. Nyaris akan tertidur jika tidak mendengar bel rumahnya berbunyi dan kucingnya yang mengeong.

Yoongi memeriksa di layar sebelum membuka pintu rumahnya. Presensi Jihye dengan baju bermotif beruang di tengahnya menjadi pemandangan pertama pria Min itu ketika membuka pintu.