Episode 11

71 27 5
                                    

Warning typo bertebaran 👀👀👀












Malam hari pukul sembilan waktu kota Seoul.

"Terima kasih, silahkan datang kembali...." Ucap Namjoon ramah melayani pembeli yang lalu lalang di dalam minimarket tempat ia kerja.

Pintu minimarket terbuka otomatis, menandakan ada seorang pengunjung yang masuk. Namjoon menoleh dan menyampaikan salam pembuka seperti biasa tapi sekejap ia terdiam. Ia mengenal si pembeli yang baru masuk ke minimarket.

"Nih...." Si hantu pucat Min Yoongi menyodorkan sebuah photo keluarga pada Namjoon tempoh hari.

"Ini...?" Namjoon setengah tak memperhatikan, ia di datangi Min Yoongi saat sedang belajar.

"Lihat dulu ...." Min Yoongi menunjukkan photo seseorang di bagian tengah.

Namjoon mengeratkan kacamatanya dan menoleh ke arah photo tersebut.

"S- Shin Hye? Ini seperti Shin Hye tapi penampilannya berbeda" celetuk Namjoon

"Yaa tentu saja, di dalam photo itu Shin Hye terlihat culun karena memakai kacamata, itu adalah photo dia dan keluarga besarnya. Ini mendiang ayah dan ibunya yang menjadi korban pembunuhan berencana, ini kakeknya, dan ini ...." Jemari Yoongi berhenti di photo pria botak di bagian pinggir kanan.

"Siapa?"

"Ini pamannya, namanya Kim Kwang Kyu. Dia sekarang tinggal di mansion tua milik keluarga Shin Hye semasa hidup. Dia adalah kunci cadanganmu untuk mengetahui tentang misteri kematian yang merenggut keluarga Shin Hye" ucap Min Yoongi dengan nada yakin.

Namjoon melongo sesaat dan ia gelagapan keluar dari meja kasir untuk mengejar langkah salah satu customer minimarket.

"Tu- tuan ...tunggu sebentar" ucap Namjoon berhasil mendekati beliau dan menepuk bahunya pelan.

Pria paruh baya itu menoleh ke arah Namjoon dengan mengerutkan keningnya.

"Kau siapa dan ada keperluan apa? Kurasa kita tidak saling kenal" ucap Kim Kwang Kyu

Namjoon mengebow ke arah Kwang Kyu dengan sopan sambil mengucapkan salam

"Halo paman, maaf mengganggu waktu anda. Ada hal yang ingin aku tanyakan pada anda, sebelumnya ijinkan aku memperkenalkan diri. Namaku Namjoon Kim dan aku merupakan salah satu teman sekolah Shin Hye, ponakan anda"

"Mwo...!" Kim Kwang Kyu sedikit terkejut mendengar nama ponakannya disebut.

"Paman, maafkan aku jika berkata lancang di depan anda tapi hal yang ingin kutanyakan adalah mengenai kematian Shin Hye. Aku ingin tahu lebih banyak, bisakah paman mengatakannya? Aku mohon..." Namjoon sekali lagi mengebow pada Kwang Kyu

Kwang Kyu terdiam sesaat memikirkan sesuatu di benaknya.

Skip

Setelah hampir 6 jam Namjoon bekerja di minimarket, ia bergegas membersihkan minimarket dengan beberapa teman kerjanya. Ia mematikan lampu ruangan dan membalikkan tulisan open menjadi closed di depan pintu masuk, ia tak lupa mengucapkan salam perpisahan dengan teman- temannya setelah keluar dari minimarket.

Sebuah klakson dari mobil seseorang berbunyi disertai lampu depan yang menyala ke arahnya. Sebuah isyarat.

Namjoon berjalan ke arah mobil itu dan naik kedalam tanpa ragu ketika si empu pemilik kendaraan membuka pintu samping.

"Terima kasih paman, aku senang karena paman percaya padaku" ucap Namjoon sopan

"Ini adalah pertama kalinya aku mengenal salah satu teman sekolah ponakanku, selama ini aku tak tahu dengan siapa saja dia bergaul di sekolah" balas Kwang Kyu , ia menunggu sampai Namjoon selesai bekerja sesuai janjinya untuk berbagi cerita tentang latar belakang keluarga Shin Hye.

Beautiful Ghost (The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang