Alice (On Going)

Chapter 11

Hari ini para trainee dikumpulkan seperti biasa. Namun tidak biasa bagi gadis kelahiran Indonesia-amerika itu. Ia nampak tidak semangat menjalani harinya ini. Setelah mendapati kabar tersebut ditambah tidak adanya kehadiran Hara disisinya. Ia merasa hampa.

Ia seperti kehilangan semangat dalam hidupnya. Hara izin cuti selama beberapa hari. Orang tuanya sudah kesini untuk mengizinkan Hara.

Saat ini mereka sedang berlatih vokal dan berlatih mengatur pernafasan. Dengan BoA dan Hyungwon yang akan menjadi Coach mereka saat ini.

Seperti biasa, trainee yang masuk kedalam debut line terlebih dahulu yang selalu tampil pertama. Kebetulan Hara tidak ada, jadi Alice maju pertama. Biasanya yang akan maju pertama adalah Hara dan diikuti Alice setelahnya. Selalu seperti itu. Tapi saat ini ia akan maju pertama dan mulai mengikuti arahan yang diberikan oleh Coach mereka.

"Silahkan kamu berlari mengelingi ruangan ini dengan menyanyikan lagu Into the new world dari grup band Girl's generation. Kalian pasti sudah tahu lagunya, sekarang silahkan berlari dimulai dari trainee debut line dan diikuti yang lainnya."

Beruntungnya, Alice telah mempelajari semua lagu dari para seniornya saat ia sedang berada di apartemennya tempo hari. Jadi ia sedikit bersyukur tentang itu.

Setelah mendapat perintah itu dari BoA, para trainee dengan serempak langsung berlari satu persatu untuk menyanyikan lagu tersebut.

Dengan sekuat tenaganya Alice mempertahankan fokusnya agar ia dapat menyelesaikan lagu tersebut.

Pada putaran pertama, lagu tersebut belum selesai hingga pada putaran keempat lagu tersebut baru berakhir. Alice menyelesaikan lagunya dengan nafas yang memburu, bagaimana tidak? Ia berlari mengelilingi ruangan tersebut yang lebarnya setara dengan lapangan bola basket sambil bernyanyi.

"Oke. Dari yang saya lihat saat ini, kalian masih belum terlalu bisa untuk mengatur nafas agar tidak memburu.Dan saya harap kalian mulai untuk bisa mengatur pernafasan kalian." Ucap BoA panjang kali lebar dengan diselingi sedikit nasehat.

"Minggu depan akan ada penilaian eksklusif kedua. Saya harap Minggu depan kalian sudah bisa untuk mengaturnya. Sekarang kalian bisa mulai pembelajaran vokal bersama Coach Hyungwon. Saya permisi."

"Kamsahabnida, coach." Setelah membalas salam dari para trainee, BoA langsung meninggalkan ruangan latihan.

"Oke, saya akan mengambil alih pembelajaran saat ini. Seperti yang sudah dikatakan oleh Coach BoA tadi, mengatur pernafasan saat melakukan perfomance itu sangat penting. Terutama bagi para idol. Bukan cuma kesalahan bagi Agensi, tapi bagi diri idol sendiri. Memang wajar sih, kita melakukan gerakan tarian sambil bernyanyi itu membuat nafas kita menjadi memburu. Tapi sebisa mungkin kita tidak menunjukkannya." Hyungwon berucap panjang. "Mungkin ada yang mau ditanyakan silahkan." Lanjutnya.

Melihat keterdiaman para trainee, Hyungwon menganggap tidak ada yang ingin bertanya. "Baiklah, mungkin tidak ada yang ingin bertanya. Sekarang kalian boleh istirahat 10 menit, kemudian kembali berlatih vokal."

Para trainee membubarkan diri untuk meninggalkan ruangan latihan. Tapi tidak dengan Alice yang memilih untuk menetap disana. Ia masih memikirkan keadaan neneknya dan Hara. Dua orang sekaligus yang ia sayangi.

Ia ingin egois, ia ingin menemui neneknya yang sedang melawan rasa sakitnya. Tapi ia selalu teringat akan apa yang dikatakan neneknya saat ia berpamitan akan pergi untuk melakukan trainee dinegri orang.

Flashback on

Setelah mendapat persetujuan dari ayahnya untuk melakukan trainee, kini Alice sekeluarga kambali ke negara asal mereka.