Chapter 12

585 46 0
                                    

"Oppa.."

Alice dibuat terkejut, saat melihat lelaki didepannya ini. Ternyata orang ini yang ia temui tempo hari. Tapi mengapa ia tidak mengenalinya, padahal lelaki dihadapannya ini termasuk teman satu grup dengan kakak sepupunya.

"Ternyata dulu yang pertama aku temui waktu dilorong perusahaan itu Mark oppa. Tapi aku kok tidak menyadarinya, ya." Gumaman Alice itu sedikit seperti ngelantur menurut Mark. Ya, lelaki tersebut adalah Mark Lee.

"Ngapain disini? Sendirian lagi."

"Oh itu, tadi selesai melakukan penilaian eksklusif kedua, kami dibolehkan untuk keluar. Jadi ya keluar, kebetulan kepingin healing. Terus kesini deh. Mumpung gak seberapa ramai." Ujar Alice panjang lebar seraya membenarkan letak topi yang dipakaikan oleh Mark tadi.

Mark hanya manggut-manggut. Mark aslinya sedikit heran ketika Alice dengan tiba-tiba membuka maskernya. Tapi yang lebih membuatnya heran adalah kenapa setelah membuka maskernya, Alice tampak terkejut. Dan gumaman Alice tadi sudah memberikan jawabannya.

Mark pikir Alice telah mengenalinya waktu pertama kali ikut istirahat dan bergabung dengan grupnya. Ternyata Alice tidak mengenalinya.

"Ayo kembali." Setelah membenarkan letak maskernya, Mark bangkit dari duduknya dan mengajak Alice untuk segera kembali keagensi.

"Oppa duluan aja. Aku nanti aja kesananya. Lagian masih ada waktu satu jam untuk kembali." Alice menolak ajakan Mark, karna ia masih ingin merilekskan pikirannya.

"Ya udah aku temenin." Mark kembali duduk menemani Alice.

"Oppa gak ada latihan?"

"Enggak."

Setelah jawaban singkat yang terlontar dari bibir Mark, kini keduanya dilanda keheningan yang cukup lama. Mereka sama-sama menikmati semilir angin, merilekskan tubuh lelah mereka dan pikiran mereka.

Cukup lama mereka saling diam tanpa ada yang membuka suara, kini Alice kembali berucap untuk memecahkan suasana setelah melihat jam yang melingkar dipergelangan tangannya.

"Oppa, ayo kembali. Ini udah hampir waktunya."

Mark yang sedang memejamkan matanya kini membukanya dengan perlahan, kemudian bangkit dan berjalan berdampingan dengan Alice.

Sampai didepan gerbang agensi, Alice menghentikan langkah Mark.

"Ada apa?" Mark menjadi bingung mengapa Alice dengan tiba-tiba menghentikan langkahnya.

"Oppa masuk duluan, nanti aku akan dibelakang. Aku tidak ingin dilihat oleh trainee
lainnya."

Mark yang paham pun hanya mengiyakannya. Ia tahu resiko apa yang akan diterima oleh Alice kedepannya.

"Baiklah kalau begitu oppa masuk duluan." Pamit Mark pada Alice, melupakan topinya yang masih dikenakan oleh gadis itu.

***

Kini terlihat para trainee yang sedang berkumpul duduk melingkar didalam sebuah ruangan. Menantikan kehadiran seseorang yang sangat penting dalam perusahaan.

Mereka menunggu hasil dari kerja keras mereka selama seminggu terakhir ini.

Ceklek

Semua atensi langsung beralih pada seseorang yang masuk kedalam ruangan tersebut. Dia adalah seseorang yang sangat mereka tunggu-tunggu sedari tadi. Ya, Lee Soo man.

"Baiklah tanpa perlu menunggu lama, saya akan langsung mengumumkan. Menurut hasil penilaian tadi kemungkinan akan ada perubahan bagi para trainee, perubahan anggota debut line up. Baiklah langsung saja saya sebutkan namanya, selamat kepada Lee Hara Karna kamu berhasil mempertahankan posisi kamu. Dan selanjutnya adalah Yang Leeseo, selamat kamu berhasil masuk ke dalam debut line up." Lee Soo man berucap panjang lebar. "Untuk Alice, saya harap kamu lebih giat untuk mempertahankan posisimu. Kali ini saya sedikit kecewa denganmu. Saya harap kamu tidak lagi membuat kesalahan." Lanjutnya.

Alice (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang