Chapter 9

713 53 1
                                    

Satu setengah bulan telah berlalu semenjak Alice bergabung di Agensi.

Setelah penilaian terakhir kemarin, para trainee kini diberi kebebasan satu hari untuk bersenang-senang. Dan hal itu tentu langsung membuat mereka senang bukan main. Terutama Alice dan Hara. Setelah pengumuman tersebut diumumkan mereka adalah orang pertama yang langsung excited dan mereka langsung merencanakan apa saja yang akan mereka lakukan nanti.

"Eonnie, apa yang akan kita lakukan nanti?" Alice sangat bersemangat jika menyangkut liburan.

"Terserah kau saja. Lagi pula kau yang lebih mengerti ya daripada aku."

"Kok gitu, kan aku orang asing. Bukan orang Korea asli. Sedangkan Eonnie adalah orang sini asli. Jadi Eonnie yang jauh lebih paham tempat-tempat yang bagus disini." Alice mengerucutkan bibirnya sebal.

Hara yang melihatnya pun menjadi gemas dan mencubit pipi Alice. "Meskipun aku orang Korea asli tapi kan kamu tahu sendiri, aku gak pernah keluar-keluar rumah. Lagian 2 tahun terakhir aku juga jadi trainee disini. Jadi aku kurang tahu tempat-tempat wisata yang bagus."

Setelah mengatakan itu Hara terlihat sedikit sedih. Mungkin karna lamanya dia berada disini. Tapi ia tak berselang lama langsung mengubah ekspresi sedihnya, ia tak ingin Alice melihat kesedihannya.

"Hmm, gimana kalau kita minta tolong sama Johnny oppa." Entah darimana datangnya pemikiran itu. Hara yang mendengarnya sedikit bimbang.

"Apa nggak merepotkan?" Bukan tanpa alasan Hara bertanya seperti itu. Ia hanya takut jika mengganggu kegiatan seniornya.

"Kita cari Johnny oppa dulu. Kita tanyakan dulu kalau memang sibuk ya udah kita jalan-jalan sekitar sini aja." Alice tanpa persetujuan Hara langsung menarik tangannya.

Alice berkeling disekitar gedung untuk menemukan seseorang, tapi ia tak melihat seorang pun yang dikenalnya lewat sini. Ia dan Hara terus berjalan kesana kemari untuk mencari kakaknya. Dan gotcha. Usaha tak pernah mengkhianati hasil. Ia berhasil menemukan seseorang yang dikenalnya meskipun bukan Johnny yang ditemuinya, melainkan teman segrup nya.

"Taeyong oppa. Annyeonghaseyo." Alice memanggil orang tersebut dan langsung membungkukkan badannya memberi salam diikuti oleh Hara.

"Eohh, Alice. Ada apa?" Setelah membalas salam dari salah satu juniornya sekaligus adik dari temannya ia bertanya.

"Hehehe.. apakah kalian sibuk? Emm maksudku apakah kalian ada kesibukan hari ini?"

"Kami baru saja selesai melakukan latihan untuk penampilan akhir tahun. Ada apa?"

"Emm itu.." Alice merasa sedikit tidak enak jika mau merepotkan Taeyong.

Taeyong menaikkan satu alisnya untuk bertanya. "Katakan saja apa yang mau kau katakan."

"Hemm. Apa kau bisa membantu ku untuk menghubungi Johnny oppa.? Aku dari tadi mencarinya tapi tidak menemukannya." Ucap Alice pada akhirnya.

"Tunggu sebentar, aku akan menelponnya. Mungkin dia masih ada disekitaran sini."

Tak menunggu lama, pada deringan pertama tidak diangkat dan pada deringan kedua terdengar suara berat milik Johnny yang menyapa sang penelepon.

"Ada apa?"

"Alice mencari mu. Dan kebetulan bertemu denganku. Ia ingin bertemu denganmu."

"Baiklah, kau ada dimana? Aku akan kesana."

"Lantai 5."

"Baiklah. Terimakasih."

Taeyong langsung mematikan teleponnya dan beralih pada Alice beserta temannya yang masih menunggu.

Alice (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang