Grepp
Tangan wony yang tadi bersiap menampar Mark di pegang oleh Mark, lalu di cengkram dengan kuat membuat wony kesakitan dan meringis.
"Awa lepas!!" Teriak wony
"Denger gue sekali lagi, mending lu ga usah nyari masalah sama gue, sebelum hidup lu hancur." Tegas Mark.
"Hah? Hancur heh denger lu tuh ga punya apa apa buat ngehancurin gue, buat apa gue takut sama lu."
"Ouh yah?" Mark semakin mengeratkan cengkraman nya "gue emang miskin tapi pacar gua engga, lu inget itu." Mark menghempaskan tangan wony dan membuat wanita cantik itu terjatuh.
"SIALAN LU MARK LEE!" teriak wony dengan kencang.
Mark acuh dia segera pergi dari sana meninggal kan Jeno yang bersmirk ria lalu menjilat bibir bawahnya.
"Kau semakin menarik babe."
.
.
.Mark dan geng Jeno sudah berada di kantin sekarang, di meja nya sudah ada renjun, haechan, Mark, Jeno, dan jangan lupa jaemin.
Jeno merangkul pinggang Mark dengan posesif membiarkan Mark menyuapi nya karna Jeno sedang malas untuk makan.
"Jen." Panggil renjun
"Hm?"
"Malem turun?"
"Siapa lawan nya."
"Geng bang jaehyun." Mendengar nama itu Jeno langsung mempokuskan diri kepada renjun, sepertinya dia tertarik dengan ini.
"Hadiahnya?"
"Kalo lu menang, 10 M buat lu, tapi kalo lu kalah..." Renjun menggantung perkataan nya lalu melirik Mark.
Jeno dan yang lain melihat tatap renjun mengarah ke arah Mark langsung paham maksudnya, "bangsat ga ada yang lain apa?" Jeno langsung emosi.
Renjun menggeleng kan kepalanya lalu menarik nafas, "kalo lu ga mau it's okey kita ga akan terima."
"Gua ga bisa nolak tapi kalo Mark yang jadi taruhan gua ga akan terima."
"Tapi lu bakal di anggap pecundang." Ucap haechan tanpa rasa bersalah.
"Ck." Jeno berdecak.
Beberapa saat hening, Mark juga tidak akan ikut campur dia terlalu malas namun jujur saja dia takut Jeno menerima tantangan itu kar-
"Gua terima." Jeno berucap setelah beberapa saat berpikir.
"Jen lu serius?" Jaemin tak percaya kepada jeno dia merelakan Mark untuk di jadikan taruhan.
Semua orang di meja tersebut tercengang mendengar nya.
"Iya gua serius, dan gua bakal pastiin gua menang."
Mark? Dia tanpa banyak bicara langsung bangun dan pergi dari sana, Jeno yang melihat itu langsung menyusul sang kekasih.
.
.
."MARK" teriak Jeno sepanjang koridor, Mark tidak memperdulikan Jeno dia hanya berjalan dengan tangan terkepal kuat.
"MARK LEE BERHENTI ATAU LU BAKAL TAU AKIBATNYA." Perkataan itu berhasil membuat Mark berhenti seketika.
Jeno mendekat ke arah Mark lalu menghimpit tubuh Mark di antara dinding dan dirinya.
"Apa?" Mark menatap Jeno dengan dingin.
"Berani lu ngeliatin tatapan dingin lu ke gua huh?" Jeno menaikan satu alis nya menatap.
"Lu aja berani jadiin gue bahan taruhan." Sindir Mark "kenapa gue harus takut natap lu dengan tatapan dingin?" Mark berbicara seperti itu memang terlihat seperti orang yang tidak ketakutan tapi percayalah di dalam dirinya dia sangat takut akan Jeno.
Jeno memegang dagu Mark dan mendekatkan mulutnya ke arah telinga Mark, menggigit nya lalu menjilat nya.
"Eunghh Jenn!!" Berontak Mark, sungguh telinga dan leher adalah kelemahan Mark, dia mencoba menahan tubuh Jeno yang semakin menghimpit nya.
"Gua pastiin gua bakal manang dan lu ga akan pernah jatuh ke tangan siapa pun karna lu punya gua." Bisik Jeno.
"Dan jangan jadi penentang sebelum lubang kesayangan lu gua buat ancur sekarang juga." Jeno langsung mencium Mark dengan brutal dan tak beraturan.
"Emhh jenhh." Mark melotot HEY INGAT INI DI KORIDOR BANYAK ORANG YANG LEWAT
Jeno malah semakin gencar mendengar desahan tertahan Mark dia bermain dengan lidah Mark, setelah cukup lama akhirnya ciuman itu pun di lepas karna Mark terus memukuli dadanya.
Mark lemas seketika jika saja Jeno tidak menahan tubuh nya mungkin Mark akan terduduk di lantai.
Orang orang yang melihat itu hanya bisa menggeleng tapi ada beberapa yang mereka untuk di jadikan asupan.
Tbc
Hehe maaf yah ini agak ke arah 18+ biar agak ngefeel Jeno pemaksa nya😭😞 maafkan maafkan dosa tanggung sendiri yah hehe.
Ni renjun Huang renjun, jangan di deketin bro pawangnya...
Haha ni pawang renjun, na jaemin jangan ketipu sama muka nya dia aslinya tuh sksksks Badas.
Klo ini haechan, si gembul ceplas ceplos tapi ngena