Tokkk...
Tokkk...
Tokkk...
"Permisi kak!!! Saya mau mengantar air panas untuk kakak!!!"
Tokkk...
Tokkk...
Tokkk...
"Nngghhhhhh!!!! Iyaa sebentarrr...." , Jessica yang sedang tidur pulas itu terpaksa bangun dari mimpinya.
"Masuk mbak. Taruh di meja aja." , ia mempersilahkan si mbak masuk dengan rambut yang masih awut-awutan dan mata yang setengah melek.
"Baik kak." , lalu si mbak menaruh termos berisi air panas itu di atas meja sesuai permintaan Jessica.
"Sudah kak, kalau begitu saya permisi."
"Makasih mbak." , dengan cepat ia menutup pintu dan langsung ngegabruk di kasur berniat melanjutkan tidurnya lagi.
"Kak Alex? Kok kakak bisa di sini?"
"Iya. Gue kangen lo Jes."
Entah apa yang tiba-tiba membawa Jessica ke taman seindah ini. Tapi anehnya kenapa ada Alex?
"Gue juga kangen lo kak." , Jessica tidak dapat menahan lagi isakannya sehingga Jessica menangis sejadi-jadinya.
Alexander yang melihatnya merasa tidak tega. Kemudian ia mendekatkan diri untuk memeluk Jessica.
"Jangan nangis. Sekarang gue udah di sini sama lo."
Saat keduanya sedang melepas rasa rindu, lagi-lagi nenek lampir datang merusak suasana.
"Alexxx!!!!!!! Jadi gini kelakuan lo di belakang gue hah?!?! Lo tau gak gue lagi ngandung anak lo?!!! Dasar suami gak bertanggung jawab!!!" , teriak Gladys lalu ia menjewer Alex dan membawanya pergi.
"Kak jangan pergi kakk!!! Kak!!! Tunggu kak jangan pergi!!!!! KAKK!!!!"
Toeng!
Jessica tersadar dari mimpinya. Lalu dia duduk sejenak mengerjap-ngerjapkan matanya.
"Ternyata cuma mimpi." , ia kembali masuk ke dalam selimutnya.
"Woy lo ngigo?"
Deg!
Masih dalam selimutnya Jessica mendengar suara Nick dengan jelas.
'Masih di alam mimpikah gue?' , batinnya.
Ia menepuk pipinya dan mencubit lengannya. "Awww! Ternyata bukan mimpi."
Perlahan ia menurunkan selimutnya dan mencari sumber suara. Tepat saat menoleh ke sofa ia mendapatkan sosok Nick yang sudah rapih sedang duduk santai sambil melihat ke arahnya.
"LO NGAPAIN DI SINI HAH?!?!?!"
"Nungguin lu tidur gak bangun-bangun. Kayak mati suri aja."
"Sembarangan! Keluar lu sono! Eh tapi... Kok lu bisa masuk kamar gue lagi sih?!!"
"Gak dikunci Jes. Tapi kalau pun dikunci juga gua tetap bisa masuk kok. Hahaha......."
"Whatever. Udah sono gue masih mau tidur!"
"Yakin masih mau tidur? Gak mau jalan-jalan ke tempat wisata?"
Mendengar kata jalan-jalan Jessica langsung bangun dan bersemangat untuk mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Feel the Same (Finish)
RomanceTakdir mempertemukan mereka hingga salah satu darinya menyimpan sebuah rasa. Namun sayang dewi cinta tidak mengizinkan keduanya untuk saling memiliki. Beliau sudah menyiapkan orang yang lebih baik daripada pilihan manusia itu sendiri. Hanya saja sal...
