Halloo haiiii!!! :D Balik lagi nih ue/?
Okedeh langsung lanjut aja yaa!
Ceritanya setelah menempuh perjalanan panjang akhirnya mereka sampai di tempat wisata selanjutnya.
***
"Ahhh seger banget!!!"
"Kayaknya tadi yang haus gua deh. Kok malah lo yang abis duluan?"
"Yaa itu mah lo nya aja yang lelet!"
"Rese lu!"
Jessica dan Nick sudah sampai di Tanjung Benoa tepat pukul dua siang. Sekarang mereka sedang menikmati es kelapa muda sambil duduk dan melihat pemandangan sekeliling.
"Eh Nick?"
"Apa?"
"Lo sama Kak July seumuran ya?"
Mendengar pertanyaan konyol itu Nick langsung tersedak.
Uhukkk!!!
Uhukkk!!!
Uhukkk!!!
"Eh pelan-pelan kali minumnya sampe keselek gitu." , Jessica menepuk punggung Nick agar batuknya berhenti.
"Haiss! Lo kira gua udah tua? Atau sepantaran sama 'suami' dia?" , Nick memberi tekanan saat mengucap kata 'suami'.
Jessica mikir. Kalo 'mantannya' aja mungkin udah dua puluhan paling dia dua puluh limaan kali ya? Tapi masa iya? Orang masih babyface gini si Nick.
Penasaran akhirnya Jessica menanyakan langsung, "Emang lo umur berapa?"
"Delapan belas."
"HAH?! KOK DELAPAN BELAS??!" , Jessica teriak kaget.
Jadi Kak July sebelumnya demen ama brondong?
Nick membekap mulut Jessica ketika tiba-tiba semua mata memandang ke arah mereka.
"Ssttt! Shut up your mouth! Orang-orang bisa salah paham tau gak!"
"Maap maap. Jadi kok bisa sih kalian pacaran? Maksudnya kok lu mau sih sama tante-tante?" , Jessica mengecilkan volume suaranya.
"Eh dia bukan tante-tante ya! Baru umur 21." , Jelas Nick dengan santai.
Hampir saja Jessica berteriak lagi mendengar umur mereka yang beda 3 tahun dan Kak July yang lebih tua.
"Ta... Tapi kan tetep aja dia lebih cocok jadi kakak lo daripada pacar."
Nick menatapnya sinis, "Kok jadi lo yang gak suka sih? Urusan gua dong!" , mulai bete.
"Yah baper! Selow aja sih elah."
Seketika keduanya terdiam. Sibuk dengan pikiran masing-masing. Sampai rasa penasaran tiba-tiba mengerubungi benak Nick.
"Lo sendiri? Tadi pagi mimpi apaan sampe ngigo begitu?"
"Oh itu.... Hmm gak penting ah udah yuk main yang lain aja. Ehh itu tuh ada terjun payung!!!" , Jessica berusaha mengalihkan pembicaraan.
"Heh gak usah ngalihin! Jawab dulu mimpi apa!"
"Sejak kapan lu jadi kepo sama urusan gue Nick?"
"Sejak lo yang duluan kepo sama gua."
Jessica diam. Ia menghela napas.
"Cuma mimpiin mantan kakak kelas aja kok."
"Emang lo kelas berapa? Jangan bilang masih SMP."
"Kampret lu! Kagak lah nanti selesai liburan gue udah kelas dua belas tau!" , jelasnya sedikit emosi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Feel the Same (Finish)
RomanceTakdir mempertemukan mereka hingga salah satu darinya menyimpan sebuah rasa. Namun sayang dewi cinta tidak mengizinkan keduanya untuk saling memiliki. Beliau sudah menyiapkan orang yang lebih baik daripada pilihan manusia itu sendiri. Hanya saja sal...
