Misi bersama hashira angin

1K 128 6
                                    

Happy reading~


Setelah mendengar tugas dari yuma (y/n) pergi ke tempat yg di tuju dengan tidak semangat kejadian di kediaman oyakata-sama masih teringat di kepalanya membuatnya ingin sekali izin tidak bertugas kali ini tapi itu tidak bisa kan.

"Kaw! Hanamiya (y/n) percepat jalanmu dasar pemalas" omel yuma yg terbang mengikuti (y/n)

"Kau berisik sekali yuma kau tau kan apa yg kualami sebelumnya kenapa aku harus bertemu shinazugawa-san" protes (y/n)

"Mana ku tau ini perintah dari oyakata-sama kaw! Lagipula itu salahmu kan sudah ku peringati" yuma

"Huftt" (y/n) menghembuskan nafasnya berat kemudian mempercepat langkahnya

-kediaman sanemi-

"Kuso! Kenapa orang itu lambat sekali!" gerutu sanemi

"Pe-permisi shinazugawa-san" ucap (y/n) yg baru tiba

"Lambat! Waktu yg kau habiskan untuk sampai kesini harusnya tidak selama ini" sanemi

"M-maafkan saya" ucap (y/n) lalu membungkuk meminta maaf

"Cih..ayo kita akan ke Utara ada oni yg bersemayam disana" sanemi

Mereka pun mulai pergi sepanjang perjalanan sanemi hanya menjelaskan rencananya kemudiam diam, (y/n) pun tidak berani banyak bicara karna takut. Tak terasa hari sudah mulai gelap tepat ketika mereka sampai di desa itu.

"Tempat ini sepi sekali..seperti di tinggalkan" ucap (y/n) ketika melihat sekeliling desa itu

"Para penduduk disini bersembunyi di dalam rumah ketika malam tiba dari informasi yg kudapat ada 3 oni disini..kita berpencar seperti rencanaku tadi" sanemi

"Un aku mengerti " ucap (y/n) kemudian mereka mulai berpencar.

(Y/n) menelusuri setiap rumah jika di perhatian setiap rumah yg (y/n) lihat menggantung sebuah omamori di pintu rumah mereka, (y/n) mendekati salah satu rumah dan mengambil omamori disana.

"Aku tidak mencium Wangi bunga wisteria di omamori ini, ini omamori biasa tidak bisa dipakai untuk mencegah oni masuk" ucap (y/n) lalu melanjutkan pencariannya

-di tempat sanemi-

Hashira angin ini mengamati setiap sudut jalanan, rumah dan gang kecil di desa ini namun tidak menemukan tanda-tanda munculnya oni

"Cih dimana para oni menjijikkan itu" gerutunya. Tatapannya sekarang tertuju pada seorang wanita yg terlihat buru-buru

"Kau pasti penduduk desa ini kenapa kau ada diluar" tanya sanemi

"Sa-saya baru pulang dari mencari tanaman obat..permisi saya harus segera masuk kerumah sebelum mereka menemukanku" ucap wanita itu kemudian berlari dan berbelok.

"Aaaaaa"

Sanemi terkejut dengan sebuah teriakan wanita dan bergegas menuju sumber suara itu. Ia terkejut melihat wanita itu sudah bersimbah darah di tangan oni tanaman obat milik wanita itu juga sudah berserakan.

"Cih siapa kau" gerutu oni itu

"Dasar sialaann!" sanemi mengeluarkan nichirinnya lalu lari menuju oni itu

Kaze no kokyu ni no kata shinato kaze

Sanemi mencoba menebas oni itu tapi sayangnya oni itu menghilang masuk ke jalanan desa seperti menyelam.

"Cih kisatsutai rupanya" gerutu oni itu

"To-tolong" ucap wanita itu terbata bata

"Oni sialan kembalikan wanita itu! " geram sanemi

"Kau harus mengalahkan kami dulu..lihat di belakangmu" ucap oni itu

Ternyata tepat di belakang sanemi ada oni lain dan dengan cepat oni itu menendang sanemi hingga terpental dan mendarat di sebuah kios kecil dan membuat bagian depan kios itu rusak parah.

"Kuso! Berapa banyak manusia yg kau makan hah!" sanemi kemudian menyerang kedua oni itu namun ia kesusahan karna harus berhati-hati agar wanita itu tidak terluka

-di tempat (y/n)-

(Y/n) mendengar sebuah teriakan wanita kemudian bergegas menuju sumber suara itu tak lama kemudian mendengar suara seperti sesuatu yg dilempar keras dan menghantam benda keras.

"Shinazugawa-san" ucap (y/n)

Sesampainya di lokasi ia melihat 2 oni dan sanemi yg sedikit terluka.

"Shinazugawa-san!" panggil (y/n)

"Hanamiya urus yg satu itu aku akan menyelamatkan wanita itu" ucap sanemi

(Y/n) pun memegang nichirinnya kuat-kuat

Hono no kokyu san no kata kien bansho

(Y/n) mengarahkan nichirinnya namun oni itu sama seperti yg sebelumnya ia menghilang masuk ke dalam jalanan lalu tiba-tiba muncul di tempat tak terduga dan mulai menyerang (y/n). Cukup lama bagi mereka untuk mengatasi kedua oni itu karna kemampuan yg oni-oni itu miliki tapi akhirnya bisa mereka atasi ya akhirnya dengan usaha keras mereka berhasil menebas kepala kedua oni itu dan menyelamatkan korban.  

"Masih ada 1 lagi aku tidak tau apa yg satu ini iblis bulan atas atau tidak tapi kita harus bisa menghabisinya" ucap sanemi

"Un..apa anda baik-baik saja shinazugawa-san?" tanya (y/n)

"Aku baik-baik saja" ucap sanemi lalu lanjut berjalan menelusuri desa bersama (y/n).

"Akhhh" teriak mereka berdua sambil menutup telinganya ketika mendengar suara yg sangat keras dan membuat telinga mereka sakit

"Su-suara apa ini" (y/n) menggerakkan kepalanya mencari sumber suara itu

"Shi-shinazugawa-san...i-itu.." (y/n) menunjuk ke salah satu atap rumah warga disana

"Oni sialan itu akhirnya muncul lagi" geram sanemi

"Tunggu shinazugawa-san sepertinya ini bukan oni biasa" (y/n)

Sanemi tidak mendengarkan perkataan (y/n) ia langsung mengatur pernafasan dan memasang kuda-kuda

Kaze no kokyu shi no kata shojo sajinran

"Fufufu.." oni itu langsung meniup serulingnya dan membuat suara yg sangat keras dan menyakiti telinga siapapun yg mendengarnya.
Karna sanemi berada di dekatnya suara itu langsung membuatnya membatu tak bisa bergerak dan dengan cepat oni itu bersiap menyerang sanemi

"shinazugawa-san!" (y/n) dengan cepat menghampiri sanemi dan mendorongnya menjauh dari oni itu

"Shinazugawa-san sadarlah shinazugawa-san" ucap (y/n) sambil menepuk-nepuk pipi sanemi

"U-ughh sial apa-apaan itu tadi" perlahan sanemi sadar namun kedua telinganya berdarah

"Astaga apa gendang telingamu pecah?" tanya (y/n) panik

"Aku tidak tau tapi aku masih bisa mendengar..minggirlah kita harus menghabisi oni sialan itu" ucap sanemi sambil berusaha bangkit

"Tunggu shinazugawa-san kita tidak bisa langsung menyerang seperti tadi..astaga kenapa kau keras kepala sekali" ucap (y/n) lagi-lagi sanemi tidak mendengarkannya dan sudah di tebak sanemi lagi-lagi gagal menebas leher oni itu bahkan kini lukanya bertambah karna serangan oni itu.

"Hahah dasar kisatsutai payah kalian pikir kalian bisa menebas leherku dengan mudah? Dasar bodoh ejek oni itu"

DORR..

"akhhh" tiba-tiba terdengar bunyi senapan dan sesuatu mengenai kepala oni itu.

"Si-sial..siapa yg melakukan ini?!" ucap oni itu geram

Ia menengok ke sebelah kanan tak jauh dari tempatnya berdiri muncul kisatsutai lain yg terlihat memegang senapan dan juga nichirin.

"Menjauh darinya!"

To be continue.

運命 [Destiny] [Sanemi x Giyuu x Rengoku x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang