Holaaa 👋
Apa kabar? Lama ya?
Maaf ya soalnya lagi banyak tugas sekolah soalnya, aku sempatin kok buat lanjutin ini. Jangan bosen buat nunggu ya..
Oke lanjutHappy Reading (〃゚3゚〃)
"welcome to your new life baby"
***
Axton dan Rasya sudah sampai di bandara Australia. Kini mereka sedang dalam perjalanan pulang. Axton masih setia memangku Rasya, dan setia mengelus rambut coklat Rasya.
Mobil Axton memasuki gerbang luas dan sebuah mansion megah. Axton keluar dengan Rasya yang digendongnya.
Axton memasuki mansion miliknya, memasuki lift dan menuju ke kamar nya. Sesampainya di kamar Axton meletakkan Rasya kekasur dengan hati-hati dan ikut mengambil posisi di samping Rasya.
"Selamat datang di kehidupan barumu baby" ucap Axton
Tangan kekar Axton mulai membelai lembut wajah imut itu. Mulai dari dahi sempit yang tertutup poni, turun ke mata bulat yang tertutup dengan bulu mata lentik lalu pindah ke hidung mancung tapi mungil, pindah lagi ke pipi yang empuk nan lembut dan berakhir di bibir merah imut itu.
"Menggemaskan" batin Axton
Mata bulat tertutup itu bergerak-gerak dan terbuka perlahan.Sepertinya sang pangeran tidur pun terbangun.
"Engg" lenguh bocah imut itu
"Asya dimana?" Bingung Rasya dengan mengedipkan mata nya.
Rasya merasakan ada seseorang di samping nya Rasya menoleh"Eh om siapa? terus Rasya ada dimana?" tanya Rasya
"Aku Daddy mu baby" ucap Axton mengganti cara bicaranya yang kemarin 'saya' kini menjadi 'aku'."Daddyy?" ah Rasya ingat kejadian itu. Saat Rasya diculik oleh bawahan dari pria yang disampingnya saat ini.
"Ihh Rasya nggak mau, Rasya mau pulang sekarang!" tolak Rasya keras.
"Tidak bisa baby" ucap Axton
"Kamu akan tetap disini selamanya bersama Daddy dan Abang mu nanti" lanjut AxtonWajah imut itu murung, bibir kecil itu melengkung ke bawah Rasya ingin menangis sekarang.
"Hiks.. hiks.. huuu Asya ingin pulang.." tangis Rasya
"Sstt diam baby, kamu akan aman bersama kami" ucap Axton menenangkan membawa Rasya kedalam pelukannya.
"T-tapi hiks.. Asya nggak mau" seseggukan Rasya
"Tidak ada penolakan baby"
Dring..dring .. ( nggak tau nada dering telepon 🙏 )
Deringan ponsel milik Axton menggangu, Axton mengambil ponselnya disaku. Ah, ternyata putra pertamanya, Edgar.
Axton sudah mempunyai lima anak laki-laki. Pertama bernama Edgar Keanu Winata, diusia muda dia sudah menjadi pengusaha sukses di perusahaan dia sendiri dan membuka cabang di mana-mana. Kedua Kevan Keanu Winata menjabat sebagai dokter muda sukses, ketiga Ethan Keanu Winata mahasiswa tingkat akhir. Azra dan Ezra Keanu Winata sikembar yang masih sekolah di St. Peters Lutheran College.
Istri? Istrinya sudah tiada karena dibunuhnya. Kenapa? karena istrinya berselingkuh terang-terangan didepannya, jadi apa gunanya dia dengan sikap jalangnya. Lagipula dia hanya ingin memiliki keturunan tetapi tidak mencintainya.
"Halo son, kapan kamu akan pulang?" ucap Axton
"Sedang diperjalanan bersama yang lain, kenapa?" Jawab Edgar
"Tidak, cepat lah pulang. Daddy ada kejutan untuk kalian" ucap Axton
"Hm" jawab seberang.
Rasya yang sudah berhenti menangis menatap bingung Axton.
"Siapa?" tanya Rasya
"Abang-abang mu akan pulang, kamu siap bertemu mereka, hm?" ucap Axton
"Huh" dengus Rasya, dengan wajah menggemaskan.
"Aghh kamu menggemaskan baby" ucap Axton memeluk erat Rasya.
'uhh.. kek om-om pedo'
***
Disisi lain, duo sahabat bocah imut tadi sedang kelimpungan mencari si kecil. Para Bawahan Alden niatnya ingin mengantar kan makanan seperti biasanya, tetapi mereka malah tidak menemukan keberadaan Rasya dirumahnya.
Alden yang mendapat kabar itu langsung menelpon Joshua. Mereka memutar rekaman CCTV didekat gang tempat tinggal Rasya. Terlihat Rasya dihadang segerombolan pria. Mereka melihat Rasya mencoba kabur dari mereka, tetapi Rasya tertangkap.
Mereka melacak keberadaan Rasya menggunakan laptop Joshua. Mereka menemukan keberadaan Rasya jauh dari negaranya yaitu di Australia.
Bagaimana bisa? karena Alden pernah memberikan Rasya kalung yang segaja ia beri alat pelacak. Terbukti, sekarang alat itu berguna.
"Bagaiman bisa Asya sampai di sana?" Heran joshua
"Pria itu membawanya" ucap Alden
"Sialan!! berani-beraninya dia" geram Joshua
Joshua memang orang yang humble, tapi sekalinya marah dia akan berubah menjadi singa kelaparan, apalagi menyangkut tentang Rasya, adiknya.
"Nanti malam kita susul Asya" ucap Alden
"Baiklah" ucap Joshua
Mereka pulang dan berkemas untuk menyusul Rasya.
***
Edgar dan yang lain sampai di mansion. Mereka menunggu daddy-nya turun, mereka penasaran apa kejutan yang dikatakan daddy nya tadi.
Tuk..tuk..tuk
Suara langkah kaki terdengar menuruni tangga, semua keturunan Winata menatap ke arah tangga. Terlihat Daddy mereka menuruni tangga dan tengah menggendong buntalan.
"Hai anak-anak Daddy" sapa Axton
"Siapa dia dad?" tanya Azra mewakili penasaran para saudara nya
"Perkenalkan adik bungsu kalian, Rasya Se- oh Rasya Keanu Winata" ucap Axton
Axton menarik wajah kecil itu dari lehernya dan mengarahkan kepada para anak-anak nya.
Para keturunan Winata terpaku dengan wajah imut itu. Mereka menatap nya tak berkedip. Keturunan siapa ini? Keluarga Winata tidak pernah ada memiliki keturunan berwajah imut seperti ini.
Mata bulat itu menatap para protector dengan berkaca-kaca.
"Menggemaskan!!" Batin mereka
BERSAMBUNG...
🐻🐻🐻
Hayy,,
Lama banget ya, maaf ya..
Jadi gmna part ini, bagus atau nggak nyambung sama yang kemarin.Otakku nge-bug gara-gara banyak tugas😭😭
Jika typo tinggalin jejak ya..
Jangan lupa pencet star nya teman-teman dan ikuti juga akun aku. Gratis kok👌Oke see you di part selanjutnya...
Sayang kalian..SABTU, 29 JANUARI 2022

KAMU SEDANG MEMBACA
Rasya's Life
Cerita Pendek[SLOW UPDATE] Pulang bekerja tiba-tiba bertemu pria dewasa yang mengaku sebagai daddy nya? Inilah yang dialami oleh remaja imut dengan tidak terduga, pulang bekerja bukannya langsung istirahat santai malah berurusan dengan pria arogan yang tiba-tiba...