Love Scenario (THE END)

4. Cerita Baru

Author PoV

Siang ini sesuai janji yang sudah Irene dan Mino sepakati bersama, keduanya akan datang ke rumah orang tua Mino sebelum besoknya bergantian mengunjungi rumah keluarga Irene

Dengan setelan baju sopan Irene menatap dirinya di depan cermin "kenapa kamu bisa terjebak di situasi yang aneh ini sih Rene?" Gumam Irene sambil mengenakan sepasang anting di telinganya

Bagi Irene masalah ini terkesan begitu konyol dan juga bodoh, terlebih hal ini terjadi di saat karir yang dibangunnya selama 7 tahun ini baru mencapai kejayaannya. Irene masih memilik waktu lima belas menit sebelum Mino datang ke apartemen untuk menjemput dirinya. Gadis berusia matang itu kini tengah menggeser layar ponselnya, memperhatikan hal-hal yang sedang viral di luaran sana

"Huffh dan kenapa namaku ada di daftar pencarian orang--- rasanya seperti buronan kepolisan saja" dengus Irene saat melihat namanya berada di real-time publik figur yang paling banyak dicari

Tring!!!

1 new message

from : Song

Aku sudah di basement

Dengan malas Irene berjalan meninggalkan tempat duduknya untuk menuju basement gedung apartemen mewah ini. Irene menuruni lift seorang diri, tidak ada satupun penghuni apartemen keluar dari rumahnya. Mungkin karena mereka semua sedang berada di kantor maupun sekolah. Ketika Irene sampai di lantai 8 pintu lift yang semula tertutup mendadak berhenti dan terbuka, dihadapan Irene kini berdiri seorang pria dengan perawakan tinggi serta piercing di salah satu alisnya. Pria tersebut masuk kedalam lift dan membuat kondisi semakin hening

Melihat pria tersebut tidak kunjung menekan tombol lift, membuat Irene berinisiatif menekan tombol yang terdapat di didekat pintu agar lift segara tertutup dan Irene dapat segera keluar

"Anda Bae Irene kan?" Tanya pria yang berdiri di samping Irene sambil akhirnya menekan G1 pada tombol lift

Mendengar pertanyaan tersebut Irene hanya mengangguk sebagai jawaban. Pasalnya dirinya tidak mengenal siapa pria berjaket hitam di sampingnya ini

"Perkenalkan aku Kwon Hyuk atau orang lebih akrab memanggilku Dean---" pria tampan tersebut akhirnya memperkenalkan diri sebagai Dean. Sepintas Irene tidak asing dengan nama tersebut, tapi Irene juga tidak begitu ingat ataupun mengenal pria berperawakan maskulin ini

Belum sempat Irene menjawab pintu lift sudah terbuka dan pria yang mengaku bernama Dean tersebut akhirnya keluar meninggalkan Irene seorang diri "Kita pasti akan ketemu lagi nona cantik" ucap Dean sebelum benar-benar pergi menghilang dari hadapan Irene

***

Mino PoV

Siang ini aku sengaja mengosongkan jadwal ku, semua ku lakukan untuk membawa Irene dan mengenalkannya pada keluargaku. Menyebalkan kebodohan yang tanpa sengaja ku lakukan malah membawa dampak yang begitu rumit untuk ku. Jika kalian bayangkan di usia yang baru 28 tahun kamu harus menikahi wanita yang lebih tua darimu, padahal karir keartisanmu baru saja di mulai

Wanita yang ku tunggu akhirnya muncul juga, dengan pakaian simple dirinya datang menuju arah mobil yang ku kendarai. Jika ditanya apakah Irene cantik? Maka akan ku jawab tentu, siapa pria di luaran sana yang akan menilai seorang Bae Irene jelek? Dengan kulit seputih susu, bibir mungil berhiaskan lipstik merah, serta jangan lupakan tatapan matanya yang dapat menghipnotis siapa saja yang melihatnya. Hanya saja kecantikan Irene tidak membuat ku goyah akan perasaan ku pada orang lain

"Sudah siap?" Tanya ku saat melihat Irene sudah duduk di kursi samping kemudi

"Siap atau tidak semua akan sama saja bukan?" Jawabnya dengan acuh sambil memainkan ponsel miliknya