Love Scenario (THE END)

12. Just A Friend

Ada pesan lama dari manusia-manusia di luaran sana untuk para pasangan yang telah menikah. Pesan itu berbunyi selesaikanlah masalahmu sebelum naik keatas ranjang. Ya, mungkin pesan itu akan berlaku untuk pasangan normal pada umumnya akan tetapi pesan tersebut tidak akan berlaku pada Mino dan Irene, karena keduanya naik keatas ranjang yang berbeda meskipun masuk dari satu pintu yang sama

Ya, itulah yang tengah terjadi pada Mino dan Irene. Seusai pertengkaran mereka malam itu keduanya sama sekali belum bersuara satu sama lain. Di satu sisi Mino merasa jika tindakannya tidak salah karena menegur Irene, tapi di sisi lainnya Irene juga tidak merasa bersalah karena selama ini dirinya tidak pernah melarang Mino dekat dengan siapapun

"Pagi noona" sapa Hyunsuk dengan setelan baju seragam khas miliknya

"Oh pagi adik ipar--- sepertinya kamu bahagia sekali? Ada apa?" Tanya Irene sambil meletakkan nasi goreng di hadapan Hyunsuk yang sudah menunggu dengan antusias

Sambil menyuapkan nasi goreng kedalam mulutnya Hyunsuk mulai menjawab pertanyaan Irene yang terlihat begitu penasaran "ah--- eomma bilang hari ini akan berkunjung kemari, katanya sih ingin mengisi kulkas di rumah ini"

"Mwo??" Irene sedikit terkejut dengan kenyataan jika ibu mertuanya akan datang ke rumah ini

Melihat reaksi Irene yang sedikit berlebihan membuat Hyunsuk langsung memiringkan kepalanya seolah bertanya

"Aniya--- hanya saja rumah kan belum noona bereskan"

"Wae? Kenapa berisik sekali pagi-pagi begini?" Untuk pertama kalinya sejak dua pernikahan Mino bangun pagi dan ikut sarapan pagi bersama Hyunsuk dan juga Irene

"Tumben hyung sudah bangun?"

Mino tidak menggubris ucapan Hyunsuk dan justru menunjukan tatapan tanya seolah menunggu jawaban dari pertanyaannya tadi

"Eomma akan datang ke sini hari ini" bukan Hyunsuk yang menjawab melainkan Irene dengan nada suara yang ia buat senormal mungkin

"Oh"

***

Ingin rasanya Irene merebahkan dirinya diatas tempat tidur, lalu memejamkan matanya sejenak. Tubuhnya serasa ingin patah saat harus membersihkan rumah yang terhitung besar ini

Tring!!!

From : Hyuk-a 🌟

Sibuk tidak?

Sebuah pesan singkat dari Dean sukses membuat Irene menyunggingkan senyumnya

To : Hyuk-a 🌟

Tidak, kenapa?

Irene terus saja berbalas pesan dengan Dean tanpa menyadari jika Mino memperhatikan gerak-geriknya sedari tadi

"Seru ya berbalas pesan dengan Dean?" Ucap Mino dengan nada sarkasme yang sanggup membuat Irene menolehkan kepalanya sejenak sebelum kembali membuang mukanya

"Apa kamu akan bertingkah seperti itu saat ibu datang?!--- aku tidak peduli kamu dekat dengan siapapun Rene, tapi kenapa harus Dean. Dia sahabatku dan keluarga ku mengenalnya. Apa yang akan mereka pikirkan jika dirimu memiliki hubungan dengan Dean!!" Akhirnya Mino mengatakan apa yang sejak semalam dirinya pendam, Mino bahkan harus berpikir bagaimana cara mengatakannya pada Irene

"Hubungan? Cih--- yang benar saja Song!! Kamu menuduhku memiliki hubungan dengan Hyuk? Apa aku tidak salah dengar?" Cibir Irene sambil menatap Mino secara menyelidik "Oh jika memang aku memiliki hubungan dengan Dean lantas kenapa? Apa hak mu melarang ku? Kamu boleh berkencan dengan Yerin, bahkan kamu MENGINAP di rumahnya dan aku tidak melarang mu. So, berhenti mengganggu urusanku!!!"