Pagi telah datang burung burung berkicauan matahari sudah terbit cahaya menerangi bumi.
Terlihat dua orang sedang tidur dengan nyenyak di satu kasur.
"Ngghhhh"
"Sudah bangun a-ling?"tanya sizhui melihat jinling terbangun.
"Gege... Aku tak bisa berjalan hari ini! Huaa!"
"Tak apa bukankah sudah biasa?"
"Sakit... Kita tak bertemu dalam dua bulan kenapa sudah sangat besar milikmu ge? Hiks.. Ini sangatlah sakit..."
"Baiklah baiklah ingin apa?"sizhui yang sedari dulu mengenal jinling pasti paham dengan sifatnya.
"Hehe gege jangan ke kantor di rumah saja yaa?temani aku aku tak mau sendirian"
"Baiklah baiklah aku akan mengambil cuti dan mengatakannya kepada jingyi"
"Baiklah!aku akan melanjutkan tidurku aku masih sangat mengantuk"
"Ya lanjutkan tidurmu kau pasti sangatlah lelah"
Sizhui pun menelfon jingyi.
'Jingyi perusahaan tolong kau urus aku menemani jinling ia tak ingin ditinggal'
'Tenang saja akan ku urus'
'Baiklah terimakasih'
'Memangnya kenapa dengan jinling? Apakah dia sakit?'
'Dia tak bisa berjalan'
'Yah jika begitu tak ada yang bisa menyembuhkannya kau menghukumnya tadi malam?'
'Benar'
'Hati hati nanti jinling hamil diluar nikah kapok kau'
'Akan ku nikahi tenang saja nanti aku akan membicarakan tentang pernikahan bersama a-ling'
'Ya sudah aku akan rapat dulu nanti aku akan kesana sebentar untuk menemui a-yin Lan guang dan Lan Xi'
'Pintu terbuka mungkin semuanya sudah bangun'
'Baiklah selamat tinggal kumatikan'
'Nanti jika kau kemari bawalah beberapa tugas aku akan mengerjakannya di rumah'
Sizhui bangun dari kasur dan membersihkan diri lalu menyelimuti jinling dan ia pun pergi ke bawah untuk mengambil makanan sekarang sudah siang waktunya jinling mandi dan makan.
"Kakak dimana gege?"
"Ling gege sedang sakit kakak akan di rumah untuk menjaga Ling gege, Ling gege jangan diganggu ya? Dan jangan masuk kekamar nanti ketularan sakit"
"Umm baiklah kakak"
"Apakah Lan Xi dan Lan guang sudah bangun? Bukankah mereka libur hari ini?"
"Sepertinya Mereka masih tidur kakak"
"Baiklah gege ke dapur dulu ya? Gege Ling jangan diganggu"
"Baik!"
Setelah beberapa menit akhirnya sizhui pun selesai menyiapkan makanan untuk jinling dan iapun menaiki tangga dan berjalan ke kamarnya dan jinling.
"A-ling ayo bangun dan makan"kata sizhui dengan mengusap rambut jinling.
"Eungg"jinling terbangun karena suara dari sizhui sangat mudah bukan membangunkan jinling? Tentu bagi sizhui bukan bagi orang lain.
"Ayo bangunlah a-ling ini sudah siang ayo mandi dan makan sarapan mu"
"Gege berjalan saja aku tak bisa bagaimana bisa mandi?"
"Aku akan memandikan mu duduklah gege akan menggendong mu"
"Baiklah" jinling mendudukkan tubuhnya di atas kasur mewah itu.
"Aish ini sangatlah lengket" kata jinling ketika merasakan lengket di selangkangan milik nya.
Tak perlu waktu lama jinling sekarang pun sudah selesai dimandikan oleh sizhui yang tersiksa tentunya.
"Gege ini apa?"
"Gege memasakkan bubur ayam untuk mu tadi"
"Apakah semuanya sudah bangun?"
"Semuanya sudah ada dibawah ibu dan ayah di kamar"
"Ah baiklah"
Brak!
"Jinling! Aku datang menemui mu!"
Jinling yang kaget tersedak bubur nya yang hendak ia makan.
"Ah maafkan aku apakah aku mengganggu momen kalian?"
"Jinling sedang makan kau membuatnya tersedak"
"Ah maafkan aku jinling tadi aku mampir sebentar ke toko minum aku menemukan botol minum ini"
"Ah trimakasih jingyi aku menyayangimu! Apakah kau sendirian?"
"Tidak aku bersama sekertaris ku ah ya sizhui tugas kutaruh di bawah kau tinggal ambil"
"Baiklah aku akan mengambilnya nanti"
*******
Tiga hari telah berlalu sizhui sudah mulai bekerja dikantor dan jinling selamat karena beberapa hari ini sizhui lembur dan ia bisa tidur lebih dulu.
"Gege apakah beberapa hari ini kakak lembur?"
"Benar a-yin, a-yin tidak tidur? Ini sudah malam"
"Aku ingin tidur bersama kakak"
Cklek
Pintu terbuka menampakkan seorang lelaki tinggi yang berjalan masuk.
"G-gege? Sudah pulang? Tidak lembur?"
"Aku pulang lebih awal kemarin sudah banyak kukerjakan"
"Kakak! Aku ingin tidur bersama kakak dan gege!"
Jderr
Sizhui yang niatnya pulang cepat untuk mendapatkan jatah malah seperti ini.
"Umm apakah a-yin ingin tidur bersama yiyi?"
"Tentu! Apakah yiyi disini?"
"Jika a-yin ingin tidur bersama yiyi maka tidak tidur bersama gege dan kakak apakah tidak apa apa?"
"Tidak apa!"
"Jika begitu kakak akan menelfon yiyi untuk kesini mau?"kata sizhui dengan mata sinis nya.
"Tentu!"
"Baiklah kakak akan menelfon yiyi a-yin kekamar dulu ya?" kata sizhui dengan menatap jinling yang terpaku.
"Baiklah!"
"Tunggu! A-yin! J-jangan pergi!aish"teriak jinling tak berguna kepada si kecil karena si kecil berlari sangat cepat jadi tak mendengar apa yang diucapkan oleh jinling.
"Kau tak akan bisa kabur malam ini yiyi sudah perjalanan kemari" kata sizhui setelah menelfon jingyi.
.
.
.
.
Lop yuu😚♥♥makasih atas vote and comment yang kalian kasih😚♥kan jadi tambah semangat aku nulisnya😆
Vote and comments ♥
