JANGAN LUPA VOTE AND COMENT!
"AYANG YUHUU, AYANG BEBB." teriak Darma tanpa tau malu di rumah Krisna.
Ya! Sejak kejadian 3 hari yang lalu Darma dan Febi menetap di rumah Krisna.
Status mereka pun sudah berubah menjadi sepasang suami istri.
Pernikahan yang di gelar secara sederhana dan tanpa persiapan itu berjalan dengan lancar, kedua orang tua Darma datang sebagai wali namun setelah acara beliau langsung di pindah ke luar negeri untuk pengobatan psikis.
"Apacih tleak mulu." kesal Febi.
"Helah cil, suami ku mana cil?" tanya Darma.
"Gondol onti gilang." jawab Febi singkat langsung berlari menuju taman belakang.
Walaupun umur Febi sudah 4 tahun tapi dia masih sangat kesulitan mengucapkan er, jika diajari pasti ada saja alasan.
"Heh apaan si cil, siapa dah tu tante girang nya macem macem sama gue." gerutu Darma langsung mengejar Febi.
Dilihat Krisna sedang berbicara dengan salah satu ART yang masih muda itu.
"WAH! Enak banget ya kayak keluarga bahagia gitu bau bau nya. Sampai di panggil istrinya nggak nyaut," sinis Darma sambil berjalan mengambil Febi yang ada di gendongan Krisna.
"Febi sama aku aja, biar PUAS berduaan nya." lanjut Darma dengan nada ketus.
Krisna hanya menghela napas, beginilah kehidupannya setelah menikah dengan Darma.
Sikap Darma yang mulai terang terangan menunjukan keposesifan dan kecemburuan membuat Krisna sedikit was was karena Darma tipikal orang yang menyimpulkan tanpa mendengar penjelasan.
"Nggak gitu yang, astagfirullah. Kamu manggil aku dari dalam rumah sedangkan aku di taman belakang ya jelas nggak kedengeran dong." jelas Krisna sembari membuntuti Darma.
ART tersebut yang kerap di sapa Ranti melihat pemandangan tersebut dengan tatapan yang sulit diartikan.
Darma hanya fokus berjalan dengan sesekali menghapus air matanya.
Setelah berada di kamar, Darma menurunkan Febi agar bisa bermain tanpa mendengarkan pertengkarannya.
"Aku tuh nggak suka sama Ranti hiks, aku tau tatapan hiks dia ke kamu. Aku juga hiks cewe loh hiks hngg." tangis Darma semakin terdengar.
"Hey, dengerin aku. Kamu tadi salah faham, aku tadi negur dia karena hampir buat Febi masuk ke kandang Serkan." ucap Krisna dengan nada lembut.
"Hng hiks nggak hiks percaya." ucap Darma dengan sesegukan.
Kalau kalian tanya siapa Serkan? Serkan adalah kucing besar kesayangan Krisna namun sekarang malah sangat manja dengan Darma yang membuat Krisna cemburu.
"Iya iya maaf ya, sini hadap sini coba." ucap Krisna sembari memegang pipi Darma.
"Aduh sayang nya mas Gala nangis, hidung nya melah ya sayang iya? Udah ya jangan nangis lagi nanti sesek nafas." lanjut Krisna dengan nada yang sangat menggemaskan.
Darma yang diperlakukan seperti itu langsung menubruk dada bidang Krisna yang sekarang menjadi tempat ternyamannya.
"Kita kapan sekolahnya?" tanya Darma.
"Maunya kapan?" alih alih menjawab Krisna malah bertanya balik.
"Kalau di tanya tuh di jawab ish." kesal Darma.
"Nanti kita tanya sama papi, mau turun apa pengen di kamar aja?" ucap Krisna.
Beberapa detik berfikir akhirnya Darma memilih ikut turun.
![](https://img.wattpad.com/cover/291409095-288-k769784.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PARTNER
Romance[FOLLOW&VOTE SEBELUM MEMBACA] "Nggak boleh mam yupi!" tegas Krisna. "Yang bener itu nggak boleh mam sayur!" tegas Darma tapi bukannya seram malah imut. Start : 16-11-2021 End : -