Chapter 14

130 12 3
                                    

"Oh jackpot! Dimalam hari, tempat yang gelap, mobil truk yang menghalangi jalan persis seperti cerita maruel. Dia berada disini." Kathrine tersenyum tipis lalu keluar dari mobil.

Kathrine berjalan perlahan menuju truk yang menghalanginya.

1

2

3

Kathrine menatap sekeliling, tidak ada yang menghampiri nya.

Kenapa dia tidak muncul?

Kathrine kembali ke arah mobilnya, berharap pria itu muncul di hadapan nya. Kathrine membuka pintu mobilnya. Kathrine merasa pria itu sudah tahu jika dirinya di incar malam ini.

"AKHH.."

Seseorang mendorong tubuh Kathrine dari belakang, tangan nya pun ditahan.

"Kau cukup berani sendirian." Ucapnya sambil menodongkan pisau di dekat ginjal wanita di depan nya.

Suara asing, sudah pasti pria brengsek itu. Kathrine langsung memegang pisau tersebut lalu merebutnya hingga mencoba menusuk pria di hadapannya.

Pria ini terus mengelak dan sedikit terkejut karena wanita di depan nya begitu cepat tanggap hingga membalikkan keadaan.

Kathrine dan pria tersebut berkelahi satu sama lain. Kathrine sedikit unggul karena dia memegang senjata ditangan nya.

brugh! Brugh! Brugh!

Pukulan demi pukulan, tendangan demi tendangan. Satu sama lain terus mencoba mencari celah untuk saling merobohkan.

"Akhh.."

Pria ini terdorong ke lantai jalanan sambil menahan sakit karena tusukan tusukan di tubuhnya. Dengan heels nya, Kathrine menginjak tubuh pria ini tanpa ampun.

"Akh..."

"Harusnya kau tahan erangan mu itu! Bagaimana bisa kau kesakitan? Kau tidak malu? kau membunuh orang-orang yang tidak berdosa!"

"HAHAHA... K-kau juga sama." Pria ini masih sempat tertawa menatap Kathrine di atasnya.

"AKHHH!" Pria ini menahan sakit lagi saat Kathrine menginjak luka nya di leher.

"Tahu apa kau tentangku?"

"Aku tahu semua tentangmu." Ucapnya sambil tersenyum lebar menatap Kathrine.

"Itu artinya kau juga tahu, nyawa mu berada di genggaman ku." Kathrine membawa pria ini yang sudah sangat lusuh tidak berdaya.

"AKHH."

Pria ini terkejut saat seseorang tiba-tiba memukul wanita yang di depan nya.

"Hai brengsek. Bawa dia."

"Bagaimana dengan nya?" Seseorang bertanya mengenai Kathrine yang pingsan di lantai jalanan.

"Biarkan saja, pasti polisi menemukan nya. Ayo pergi."

******

"Astaga ada Kathrine. Kemari, cepat kemari."

"Cepat bawa Ron!" Ucap ryih.

Sebelum Aron ingin mengangkat tiba tiba Kathrine tersadar.

"Hei, kenapa? Terjadi sesuatu?"

"S-sialan!"

Ryih dan Aron kebingungan melihat Kathrine kesal.

"Kau gagal mendapatkan nya?" Tebak ryih.

"Seperti nya aku tahu siapa mereka."

crueLoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang