Hallo guys wkwk
Saya balik nih
Kangen ga?
Dahlah, intinya jgn lupa vote👍
Happy Reading 🤎
"Kalian yakin mau pulang? udah malam banget loh ini" tanya Afra.
"Hmm, besok gw jemput sekolah. dah kita balik dulu" jawab Alvin lalu menjalankan motornya dan di ikuti yang lain.
Afra menutup pintu dan melihat yang lain sedang tidur di atas sofa.
"Huft, pindahin mereka aja deh. lagian kenapa sih tadi gw suruh mereka duluan, kan repot sendiri ck" kesal Afra lalu berjalan ke arah sofa.
"Eh, tapi klo pindahin mereka juga susah kan? salah satu caranya adalah bangunin mereka." lanjut Afra lalu ia pergi ke dapur untuk mengambil sendok kayu dan panci dan kembali ke ruang tengah.
"BANGUN WOI GEMPA ANJIR GEMPA!" teriak Afra sambil memukul panci dengan sendok kayu.
Semua terbangun sekaligus panik, dan Afra hanya bisa tertawa melihat itu.
"Panik ga? Panik ga? Ya panik lah" ucap Afra sambil tertawa melihat teman-temannya.
"Paan sih lo anjing, ganggu aja." ujar Zweetha lalu berjalan ke kamar.
Semua kaget melihat Zweeta, karena biasanya dia hanya diam jika di situasi seperti ini.
"Gw salah ya?" tanya Afra sedikit sedih.
"Udah gapapa ih, untung lo bangunin kita. Eh tapi ada gempa beneran ga tadi?" jawab Melati dan mendapat gelengan kepala dari Afra.
"Ck, udah ayo semua balik ke kamar masing-masing. Besok kita sekolah" ucap Melati.
"Lha?? Kita sekolah??" tanya Nisa yang membuat Ziva dan Azhil kesal.
"Lagian kita ga koma apa salahnya sekolah? Lukanya ga begitu parah juga." kesal Ziva.
"Ck, ayo tidur." ucap Kharin dan berjalan ke kamar lalu yang lain juga ikut berjalan ke kamarnya masing-masing dan mereka pun, tertidur. Ya kali mati.
🛐🛐🛐
Bunyi alarm di hp Afra berbunyi, hingga membangunkan Afra dan mematikan Alarm tersebut lalu melihat ke arah jam.
"Oh masih jam 4, bangunin yang lain dulu deh" ucap Afra lalu duduk di tepi kasur sebentar, dan berjalan ke arah kamar melati. kamar yang paling dekat dengan kamar Afra.
Afra mengetuk pintu kamar melati, lalu membukanya.
"Mel, udah bangun kan? Buruan mandi terus sholat subuh" ucap Afra yang mendapat anggukan kepala dari Melati yang masih ngantuk.
Setelah membangunkan yang lain, Afra lanjut mandi dan sholat subuh.
setelah itu dia mengganti baju tidurnya menjadi seragam dan merapikan rambutnya.
Setelah itu ia mengambil tasnya dan turun ke bawah.
Afra menaruh tasnya di kursi meja makan, dan mengambil roti sekaligus selai kacang untuk sarapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE GANG IN SCHOOL(?) (On Going)
JugendliteraturDisini menceritakan percintaan gang di sekolah. Penasaran? Ayo baca dan jangan lupa untuk vote, gratis kok! Note: Saya buat cerita ini hasil pikiran saya sendiri, jika ada kesamaan alur atau yang lainnya itu semua ketidak sengajaan. Dan maaf ya guys...
