Z.W { ♡ CHAPTER 20 ♡ }

756 64 1
                                    

Adisti Revanya♡

HAII, AKU COMEBACK HEHE
TAU GA SIH? AKU TUH LAGII SENENG! POKONYA SENENG BANGET LAH!!!!

jadi untuk berbagi kesenangan aku ngetik cerita ini aja yaaa, wkwk

Sekarang PTM di bagi jadi sesi lagi ya? kasian, aku juga😷
KELAS JADI GA RAME KALO YANG MASUK CUMA 17 ORANG

kalo kalian gimana? berisik? atau sunyi ky kuburan? eh

dahlah basa-basi mulu

pengen konflik tapi malesssss, masih mau seneng-seneng, aku ga pandai bikin konflik makanya yang ringan aja yaaa>///<

PLIS JANGAN BUAT AKU MINDER
KALIAN BANTU VOTE DAN KOMEN SAJA ITU SUDAH CUKUP

part konflik enak nya taruh mana?

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!!!🍓🍓🍓

' chapter 20 : di usir? '

' H A P P Y R E A D I N G 📖 '

_

_

_

🐰🐰🐰

○○○

Hari ini Zara ke sekolah di saat matahari masih malu-malu menampakkan diri nya, ini semua adalah ide dan rencana Jessy! huh seharus nya ia masih berada di kasur empuk milik nya

Jam masih menunjukan pukul 06.00 WIB, sangat pagi bukan?

Dia membuka kasar pintu kelas membuat semua orang yang sudah datang terkejut saat ingin memarahi mereka kembali menelan makian yang sudah sampai di tenggorokan saat melihat siapa yang melakukan nya

"Mana Jessy?" tanya Zara yang masih di ambang pintu

Alana. Dia bangun lalu menyahut dengan nada geram, "Dia, ya ampun astaga bilangin ya ke temen lo! dia itu udah nunggak uang kas tiga bulan! kata nya lo yang bayarin, mana duit nya?" pinta Alana sudah mirip seperti.. Rantenir?

"Anjing! kenapa ga lo tagih sampe mampus?" tanya Zara mendelik sinis ke arah Alana membuat gadis iu menggaruk tengkuk nya

"Udah! tapi kata nya lo yang bakal bayarin, yaudah gue tungguin lo daripada suara gue habis" balas Alana santai

Zara mengelurkan dua lembar uang seratus ribu nya, "Nih, sekalian buat besok-besok" ucap Zara dengan pongah

"Thank you, bilangin ama temen lo! jangan gitu lagi! malu-maluin kelas aja!" cibir Alana

"Ga usah nyibir" Zara mendelik sinis melihat Alana mencibir

Alana menunduk lalu mendongak kembali, "Maaf Zar" sesal nya

"Oke, gue ga mau denger lo nyibir atau ngejelekin sahabat gue!" tekan Zara penuh peringatan

"Iya" cicit Alana pelan

Zara menghela nafas gusar lalu melangkah keluar kelas guna mencari sahabat laknat nya, yang sial nya ia sayang.

Sudah hampir semua kawasan sekolah ia lewati, namun masih tidak menemukan Jessy, terakhir, taman belakang sekolah yang belum ia periksa, Zara memutuskan untuk kesana

dan YA! Jessy sedang duduk di bangku taman sambil memakan bekal yang berada di pangkuan nya

Zara menepuk pundak Jessy sedikit kasar, "Gue cari kemana-mana! malah enak-enakan makan gue yang di cariin kaya maling anjing!" gerutu Zara membuat Jessy yang awal nya terkejut menjadi terbahak-bahak

ZARA'S WORLD ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang