10

1K 136 15
                                    

" Yong, rumah Jennie kan belok kiri. Ngapain lo lurus terus? " Tanya Jisoo.

" Udah hampir telat Jis. Biar Jennie berangkat sendiri nanti. " Jawab Taeyong.

" Lo udah chat dia kan? Takutnya nanti dia telat terus dihukum. "

" Aman-aman. "

***

" Jis! Irene mana? " Tanya Nayeon.

" Irene? Nggak masuk. Sakit. " Jawab Jisoo sambil duduk dibangkunya.

" Jennie belum dateng ya? " Tanya Jisoo khawatir.

" Loh, katanya dia berangkat sama Taeyong di grub. Kok belum sampe ya? " Jawab Yerim yang membuat Jisoo panas dingin.

" Lo nggak nyimak lagi? Dia lagi pesen ojol. Dia udah OTW nih! " Jawab Lisa menyodorkan ponselnya.

" Kayaknya Jennie bakalan telat deh. Itu guru-guru udah pada masuk ke kelas. " Ucap Dahyun.

***

Taehyung.
Jis, nanti istirahat makan di rooftop ya. |

Jisoo.
| Aman.

***

Tringg... Tring...

Bel istirahat berbunyi nyaring di speaker kelas masing-masing.

" Jis, lo ngantin nggak? " Tanya Nayeon.

" Gue skip dulu deh. Kalian duluan aja. Gue mau sama Taehyung. " Jawab Jisoo.

" Lo temenan sama si cupu itu? " Tanya Lisa.

" Ish! Lisa ga boleh kaya gitu. " Tegur Yerim karena tidak suka perkataan Lisa.

" Iya-iya. Yaudah yuk cus kantin! " Ucap Lisa yang nyelonong pergi.

***

" Puas kamu ninggalin aku? Ha?! " Teriak Jennie dengan keringat bercucuran di depan kelas Taeyong.

Taeyong yang juga berada di depan kelas pun terkejut dengan keadaan Jennie yang berkeringat. Sepertinya habis dihukum.

" Jen, aku minta maaf. Aku kira chatnya udah terkirim ternyata belum. "  Ucap Taeyong yang memegang tangan Jennie.

Tanpa kedua orang itu tau, Jisoo berada di belakang mereka sambil meremas tangannya.

" Maaf? Setelah aku dihukum kaya gini? Enteng banget ya omongan kamu. Sebenarnya pacar kamu itu, aku apa Jisoo? Apa-apa Jisoo, apa-apa Jisoo! Aku muak Taeyong! Aku juga perempuan yang bisa cemburu! Kamu anggep Jisoo sebagai adik kamu, tapi perlakuan kamu sama Jisoo itu nandain kalo kamu suka sama Jisoo! " Teriak Jennie yang membuat semua tercengang dengan fakta tersebut.

Pasalnya, Jisoo dan Taeyong dikenal disekolah tidak terlalu dekat. Dan mereka semua berfikir Jisoo adalah perebut.

" Gila! Habis ditolak Jaehyun tu cewek jadi pelakor! "

" Duh, gadis jalang! "

" Hei! Kau tak takut pada keluarganya? Dia anak mafia. Kalian bisa saja di tembak olehnya. "

PulchritudeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang