DS | 20 •Lamaran dan Nikah Siri•

19.4K 2.2K 140
                                    

Yuk prensky di follow dulu akun author nya sebelum membaca.

Penghulu menjabat tagan Khadafi, "Bismillahirrahmanirrahim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Penghulu menjabat tagan Khadafi, "Bismillahirrahmanirrahim."

"Ankahtuka wa Zawwajtuka Makhtubataka Binti Xaula Robiatul Adawiyah Alal Mahri Dirham dua ribu enam ratus juta dirham Haalan."

"Qobiltu Nikahaha wa Tazwijaha bil Mahril Madzkuur Haalan."

"Sah?"

"Sah!"

"Alhamdulillah."

Khadafi tersenyum pada dirinya sendiri. Impiannya sudah menjadi kenyataan. Doanya selama ini terkabulkan. Dia sangat bersyukur sekali kepada sang pencipta karena sudah memberikan wanita yang ia cintai pada dirinya.

Ini memang baru nikah siri untuk melaksanakan lamarannya, karena Khadafi tidak ingin terjadi fitnah saat lamaran tanpa ijab kabul. Dia melamar Xaula dengan menikah siri yang berarti dia sudah bisa menyentuh tangan Xaula saat dirinya bertemu dengan gadis ini.

Nikah yang telah di akui agama, bukan berati Khadafi bisa bebas melakukan hal-hal yang membuat orang berpikir negatif tentang dirinya dan Xaula, karena mungkin lamaran ini hanya sedikit yang mengetahui jikalau Xaula sudah menjadi istri Khadafi.

"Robia, sekarang kamu sudah menjadi istri saya, apa kamu siap tinggal bersama dengan saya?" Tanya Khadafi pertama kalinya menatap manik mata Xaula dengan penuh cinta.

Gadis itu mengusap hidungnya sejenak, lalu ia melihat ke arah ayah nya yang sedang memandangi dirinya, "Maaf ustad, saya belum bisa tinggal bareng, karena ini masih pernikahan siri, saya akan tetap tinggal sama papa," kata Xaula sambil tersenyum.

Khadafi megangguk. Lelaki itu semakin tersenyum, meskipun ia belum bisa serumah dengan Xaula, tetapi tidak menutup kemungkinan jika ia tidak berbahagia. Bahkan khadafi tidak berhenti-hentinya menatap Xaula dengan penuh kebahagiaan.

Setelah acara lamaran selesai, Khadafi mengajak Xaula pergi ke suatu tempat.

Sepanjang jalan lelaki itu terus memandangi Xaula. Dia juga memperhatikan segi rambut gadis itu yang sangat indah.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DISKUSI SEMESTA [TERBIT DI SNOWBALL PUBLISHING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang