Love Prison☡ | ENHYPEN |

- Festival musim panas -

- Love Prison -

♡

Pagi ini, seluruh siswa siswi SMA Ddeongmi School sudah diributkan dengan pengumuman dari wali kelas mereka masing-masing.

Festival musim panas akan segera diadakan di sekolahan mereka. Festival berlangsung selama 3 hari berturut turut. Festival ini dilaksanakan 2 tahun sekali, jadi para siswa siswi disana akan sangat antusias pada acara ini.

Para osis sudah menyiapkan berbagai macam acara untuk 3 hari itu, seperti hari pertama membuka bazar makanan, lalu hari kedua dilaksanakan pameran dari setiap kelas, dan yang terakhir akan diadakan perlombaan olahraga pada setiap kelas.

"Anak-anak, coba dengarkan saya!" semua murid yang tadinya berisik seketika menjadi tengan dengan sekali ucapan dari Pak Mingyu selaku wali kelas 11-A.

"Seperti yang kalian ketahui di mading dan di siaran radio tadi, minggu depan sekolah kita akan mengadakan Festival musim panas." ucap Mingyu pada murid-murid nya.

"Karna sudah dijelaskan di radio pengumuman tadi, jadi saya tidak perlu menjelaskan lagi. Tapi jika ada pertanyaan lain, silahkan kalian bertanya pada saya sekarang." jelas nya.

"Silahkan yang ingin bertanya, angkat tangan dulu." intruksi Mingyu.

Haechan lebih dulu mengangkat tangan nya. Setelah dipersilahkan, laki-laki itu mulai berbicara.

"Pak, nanti bakalan ada banyak makanan dong? Terus siapa yang masak?" tanya Haechan asal.

Mingyu menatap murid nya itu dengan tatapan datar, "Eomma kamu nanti yang masak." jawab nya yang membuat Haechan cengo ditempat.

"Lainnya?"

Jake mengangkat tangan nya, "Pas lomba olahraga, lombanya lomba apa aja pak?" tanya Jake yang disetujui satu kelas.

"Hampir sama seperti tahun-tahun kemarin, lomba olahraga nanti akan diadakan lari maraton, lompat tali, yel yel setiap kelas, sama adu panco. Oh iya! Nanti sehabis istirahat, kalian bisa ambil seragam perkelas untuk lomba nanti di saya." jelas nya sedetail mungkin.

"Baik pak~"

"Sudah? Atau masih ada lagi yang ingin ditanyakan?" tanya Mingyu pada murid didiknya ini.

Giliran Jay yang mengangkat tangan.

"Untuk yang pameran, kelas kita bakal nunjukin apa, pak?" pertanyaan Jay membuat semua murid yang ada di kelas itu menatap serius sang wali kelas.

Mingyu yang di tatap begitu jadi gugup sendiri.

"Untuk yang satu itu kalian pikir sendiri. Para guru tidak akan mengusulkan ide. Kita dan para osis hanya akan memantau saja. Di hari terakhir nanti akan ada pengumuman pemenang dari 3 hari kegiatan tersebut. Bapak harap kalian semua dapat berkreativitas bersama sama..." Mingyu sedikit menjeda kalimatnya.

"Tidak harus menang, asalkan kalian semua kompak." ucap nya melanjutkan.

Mendengar itu, semua para murid 11-A jadi merasa tersentuh hatinya. Wali kelas mereka sangat perhatian.

"Kalau gitu saya permisi dulu. Selamat berjam kosong~" ucap nya, lalu pergi keluar kelas dengan gaya yang keren.

Padahal dijam pertama seharusnya diisi dengan pelajaran Kimia dari guru itu. Tapi dia lebih memilih mengosongkannya sebagai hadiah untuk para anak-anak di kelasnya itu.