Happy

1. Rumah Zela

Happy reading 📖

"Hidup tanpa lika liku rasanya sepet"
-a🌧️
_

_____________________________________

1. Rumah Zela?

Hari Minggu, hari yang paling di nantikan oleh semua orang. Dari kalangan murid maupun pekerja, hari yang paling sulit untuk melambatkan, dan hari yang paling panas menurut Azzela Joivanka

Azzela Joivanka, gadis yang selalu mengeluh saat hari Minggu, selalu mengumpat untuk hari Minggu, dan selalu tidak menyukai hari Minggu.

"Woy, Zel sini buru lo jadi bos ngga becus banget dah, buru bantuin gue,"

Ya, Minggu ini ia harus membantu temannya untuk membangun gedung perusahaan ayahnya, entahlah ayah Zela punya maksud tertentu atau tidak menyuruh anak perempuannya membangun gedung.

Apakah ayahnya ini mengujinya atau malah menyuruh untuk melanjutkan bisnis ayahnya. Ah, jika Zela harus melanjutkan perjalanan bisnis ayahnya ia akan bunuh diri saja, mungkin

"Ya, ya sini gue bantu, ribet banget sih Lo,"

"Gitu dong,"

"Maaf mbak ini konsepnya, yang mana ya,"

"Yang saya kirim pak,"

"Maaf mbak tapi yang dikirim itu ada dua konsep mau yang mana ya?,"

"Hah, kok dua. Bentar pak,"

"Sini mbak saya tunjukan yang mbak kirim,"

"Ini ada dua konsep mbak, yang satu tadi dikirim dari mbak Kenna,"

"Sebentar ya pak saya ke depan dulu,"

"Oh iya mbak, jagan lama-lama ya,"

"Baik pak,"

"Ashley Kenna, bangsat lo,"

Ashley Kenna, atau yang sering di panggil Kenna. Ia adalah sahabat sekaligus orang yang paling Zela cari jika ada masalah di kantor ataupun di cafe

"Apaan si, alay Lo,"

"Lo ngirim konsep gedung gue asu,"

"Hah masa, gue ngirim ke lo kok Zel, sunpah dah,"

"Cek deh ah cape gue," sang empu pun berjalan ke dalam gedung yang belum semuanya selesai, untuk menghampiri tukang bangunan

"Zel, Zel gue salah kirin hehe," ucap Kenna sambil berlarian

"Giwi silih kirim hihi udah biasa gue,"

"Konsepnya yang saya kirim aja ya pak, oh iya nomer yang ngirim konsep gedung ini selain saya di biarin aja, selain saya yang telfon ,"

"Oke siap mbak, mari,"

"Mari pak,"

"Balek yok, cape gue,"

"Ayok deh,"

🌧️🌧️🌧️

"Assalamualaikum kakak yang cantik ini pulang"

Setelah mengantarkan Kenna pulang ke rumah, Zela langsung pulang ke rumahnya untuk mengerjakan tugas mungkin, atau malah ia bersantai ria

"Waalaikumsalam kak jangan teriak-teriak lah ini rumah bukan hutan," saut Winda_bunda dari Arva dan Zela

"Iya ma"

"Cepat mandi ganti baju makan," ucap Winda

"Arva mana ma," mendekat ke bundanya agar suaranya tidak keras lagi