16. Break

2.4K 238 47
                                    

Gojo pun tiba dirumahnya, ia segera berjalan untuk menemui Utahime karena dirumah ini hanya ada dirimu dengan Utahime sebelum kejadian.

          "Iori?" panggil Gojo.

Kaki nya melangkah tergesa-gesa menuju kamar tamu. Pandangannya mengernyit saat tak menemukan satu pun orang di rumahnya.

          "Kemana Iori?" tanyanya pada diri sendiri.

Merasa tidak menemukan wanita itu, Gojo segera melangkah menuju luar rumah. Mata nya tertuju ke arah genangan darah di depan rumahnya. Tak salah lagi darah itu milikmu.

Saat Gojo mendekat ia segera tersadar oleh sebuah katana milikmu yang sudah sedikit terkikis serta terdapat bercak darah. Gojo pun mengambilnya.

           "Katana ini milik (Name)? Sepertinya (Name) menggunakan energi kutukannya dilihat dari sisa energi nya yang masih terdapat pada katana miliknya" gumam Gojo.

           "Lalu, katana ini sudah terkikis? Itu artinya yang menyerang (Name) juga menggunakan katana ya? Atau bisa juga semacam senjata yang sudah diberi energi kutukan, katana biasa tidak akan bisa membuat katana milik (Name) terkikis karena tidak diberi energi kutukan didalamnya!"

Gojo membelalakan matanya. Dengan cepat ia membawa katana milikmu dan melesat menuju satu-satunya tempat yang menjadi sasarannya.

Masih menunjukkan raut wajah dingin, Gojo tiba di tempat itu yang tentu saja membuat mereka semua terkejut.

           "Zenin Clan" lanjut Gojo tepat dihadapan pemimpin Clan tersebut.

           "Gojo Satoru? Apa kau punya urusan penting sampai kau menyempatkan diri mampir kemari?" tanya pemimpin itu santai.

          "Katakan padaku, siapa yang melukai (Name)?!" tekan Gojo.

Pemimpin Zenin Clan mengernyitkan dahinya. Ia tak mengerti maksud ucapan Gojo. Melukaimu? Yang benar saja!
    
        "Aku tidak mengerti ucapanmu"

        "Jangan becanda! Salah satu dari clan mu melukai (Name)! Mereka harus bertanggung jawab atas perbuatannya!"

         "Benarkah? Aku tidak kepikiran sejauh itu. Kenapa kau berpikir kami yang melakukannya?"

          "Katana milik (Name) tidak akan terkikis oleh katana buatanmu yang dipasarkan. Tentu saja senjata yang digunakan adalah buatan khusus untuk clan mu kan?"

          "Kalau begitu memangnya kau punya bukti apalagi yang lebih mendominan? Bisa saja ada senjata lain yang bisa menghancurkan katana milik istrimu-"

           "SATORU!!"

Sontak Gojo dengan pemimpin Zenin Clan menoleh bersamaan. Gojo terkejut kala mendapati Utahime yang tengah dibawa paksa oleh Naoya.

           "Apa yang kau lakukan, bodoh?!" geram Gojo setelah ia teleport lalu mencekal pergelangan tangan Naoya yang menggenggam erat tangan Utahime.

           "Aku tidak ada urusan denganmu, Gojo Satoru"

           "Jelas menjadi urusanku! Kau menarik wanita dengan kasar!"

           "Aku tidak peduli, lagipula dia sudah terbiasa bermain kasar denganku!" tekan Naoya. Sontak Gojo diam termenung. Kesempatan itu Naoya pergunakan untuk melepas cekalan Gojo pada pergelangan tangannya.

           "Satoru, itu tidak seperti yang kau pikir-"

           "Kau ingin menyalahkan takdirmu? Apa kau sudah buta?" sindir Naoya pada Utahime yang membuat wanita itu bungkam seketika lalu menangis tanpa bersuara.

Patient [Gojo Satoru X Reader] | [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang