Rain langsung memarkirkan mobilnya nya dan langsung masuk ke kamar
"Daddy pulang" teriak rain
"Ssssstttttt" chika menyuruh rain diam, karna aran sedang tidur di pangkuan chika
Perlahan rain mengangkat aran dan meletakan nya disebelah chika
Rain langsung mencium seluruh wajah chika dan terakhir bibir chika
Rain berjongkok di depan chika, mengangkat baju chika dan mencium perut chika
"Hallo anak daddy, baik baik ya nak" ucap rain
Rain langsung memeluk chika
"Love you" ucap rain
"Love you too mas" ucap chika
"Aran udah tau?" Tanya rain
"Belum mas, nanti kita ajak periksa ke dokter aja" ucap chika
"Umur berapa kamu nak udah mau punya adek" rain mencium pipi aran
"Enghh mommy" aran terusik
"Iya sayang, bobok lagi mommy disini" chika memeluk erat aran
"Mas mandi dulu ya" ucap rain
Chika langsung bangun dan menyiapkan baju rain
"Hikss mommy" tiba-tiba aran nangis
"Sssssttttt iya iya ini mommy nak" chika baring di sebelah aran
Tak lama rain keluar melihat aran di pangkuan chika
"Kenapa aran?" Tanya rain
"Tadi nangis mas, aku gendong" ucap chika
Rain langsung menggunakan pakaian dan mengambil alih aran
"Kamu jangan gendong aran dulu sayang" ucap rain
"Agak panas sayang badannya aran" ucap chika mengusap kepala aran
"Nanti ke dokter kandungan sekalian bawa aran berobat" ucap rain
~~
Kini mereka sudah dirumah sakit, tadi mereka sudah periksa aran, ternyata aran demam, sekarang mereka lagi menunggu antrian dokter kandungan
Tak lama nama chika di panggil
"Berjumpa lagi kita " ucap dokter yona
"Ini aran dok" ucap chika
"Ya Ampun udah gede, pantesan nambah" ucap Dokter yona
"Lagi rewel yon, demam" ucap rain
"Ayo chika kita periksa" ucap dokter yona
Chika berbaring di kasur di sebelahnya ada rain yang menggendong aran
Dokter yona mulai mengusapkan jell ke perut Chika dan mulai memeriksa nya
"Abang aran liat tu dedeknya" ucap dokter yona
"Dedek?" Ucap aran
"Iya sayang, itu liat" ucap rain
"Kandungan chika sudah memasuki Minggu ke dua" ucap dokter yona
Setelah menjelaskan semuanya, chika, rain dan aran pamit pulang
"Mommy nanti aran jadi abang?" Tanya Aran yang duduk di pangkuan chika
"Iya sayang, nanti aran jadi abang" ucap chika
"Yeyyy aran jadi abang" ucap Aran senang
Rain mengusap kepala anaknya itu
"Jadi mulai dari sekarang aran di panggil abang" ucap rain
KAMU SEDANG MEMBACA
Special Husband || ✓
RandomSebelum baca yang ini di saran kan baca Special Husband yang pertama ya✌️
