Chapter 15

2K 165 16
                                    

Tak terasa usia kandungan chika sudah 9 bulan, membuat rain selalu semakin menjadi suami siaga, rain saat ini sedang membeli es krim untuk chika, tiba-tiba chika pengen es krim, setelah selesai membeli es krim rain langsung menjemput aran sekolah

Sampai disekolah rain melihat Aran sedang bermain bersama teman-temannya nya

"Abang" panggil rain

Aran langsung menoleh

"Arkan, aku pulang dulu ya, daddy aku sudah jemput" ucap aran pada temanya itu

"Iya aran" ucap arkan

Setelah berpamitan dengan guru aran langsung berlari ke arah rain

Rain berjongkok menyambut aran dan langsung menggendong nya

"Daddy, kata buk guru, 2 hari aran ikut lomba mewarnai" ucap aran

"Ooh ya? Kok bu guru nggak bilang Daddy" ucap rain

"Buk guru udah telpon mommy" ucap rain

Aran dan rain pun langsung masuk ke mobil dan pulang

~~

Chika saat ini sedang berbaring di sofa dan memakan buah apel sambil mengelus perutnya dan mata nya fokus ke tontonan sinetron di tv

"Assalamualaikum mommy"

"Wa'allaikumsalam" ucap chika tersenyum melihat dua kesayangan nya itu sudah datang

Aran langsung mencium tangan chika dan chika langsung mencium tangan rain

"Es krim aku mana mas?" Tanya chika

"Ini" rain menyerahkan kantong plastik ke chika

Chika tersenyum menyambut es krim itu

"Sayang kalian berdua ganti baju dulu sana, baju kalian udah mommy siapin di kasur masing-masing" ucap chika

"Siap laksanakan mommy" ucap rain dan aran kompak

Lalu mereka berdua menuju ke kamar masing-masing

Chika pun memakan es krim dengan senang

"Senang ya dek makan es krim" gumam chika sambil mengelus perutnya

"Pelan-pelan dek" chika merasakan anak nya bergerak hebat di perut

Selesai makan chika menyusul rain ke kamar ternyata suaminya belum berganti baju malah tertidur dengan posisi tengkurap

Chika tidak tega membangunkannya jadi chika memutuskan untuk ke kamar aran, ternyata Aran sedang bermain mobil mobilan

"Abang" ucap chika

"Iya mommy" ucap aran menoleh

Chika ingin duduk didekat aran

"Mommy jangan duduk di lantai nanti susah bangunnya kan adek udah gede di perut mommy" ucap Aran

Aran langsung mengambil kursi di meja belajar nya kemudian mendorong nya ke dekat chika

"Mommy duduk sini" ucap aran

Chika tersenyum melihat aran yang semakin hari semakin pintar dan paling bisa mengerti ke adaan kedua orang tuanya

"Mommy, daddy mana?" Tanya aran

"Daddy masih bobok" ucap chika

"Mommy ayo kita ke kamar mommy" ucap aran

"Iya ayo"

Aran langsung menarik tangan chika dan berjalan di depan chika

Saat mereka masuk ke kamar tenyata rain sudah tidak ada, pasti rain sedang di kamar mandi

Special Husband || ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang