Empat bulan berlalu
vino mendapatkan hukuman 2 tahun penjara
Vino sudah meminta maaf pada keluarga rain dan anin, bahkan anin memberikan kesempatan untuk vino kembali bersama nya, karna semua perintah akbar, akbar sudah memaafkan sang ayah jadi Akbar meminta anin memaafkan vino
Akbar pun sudah menerima anin karna di Bantu oleh shani dan chika, bagaimana pun mereka tidak mungkin membiarkan akbar membenci ibu dan ayahnya
Dan bobby dia terkena penjara seumur hidup karna Bobby emang sudah menjadi incaran polisi sejak lama
Saat ini anin mengajak akbar menjenguk vino,
"Nin, maaf ya tadi akbar nya lagi main, makanya akbar belum mandi" ucap shani
Shani pun menyuruh anin untuk memanggil nya bunda
"Iya bun nggak papa" ucap Anin
"Ibu, udah" ucap Akbar turun dari atas
"Ganteng banget anak ibu" ucap Anin
"Pamit dulu sama bunda" lanjut anin
"Bunda adek pergi dulu ya sama ibu" ucap akbar mendekati shani
"Jangan nakal ya, nggak boleh ngerepotin ibu" ucap shani
"Iya bunda, habis ini akbar mau kerumah kak chika sama ibu" ucap akbar
"Boleh sama ibunya?" Tanya shani
"Ibu, boleh kan nanti habis liat papah, kita kerumahnya kak chika, akbar udah lama nggak main sama aran" ucap akbar
"Iya sayang, ibu juga mau ketemu kak chika" ucap Anin
"Eh anak ayah mau kemana?" Ucap Gracio yang baru saja datang dari kantor
"Ayah adek mau jenguk papah, boleh kan?" Ucap Akbar
Gracio berjongkok didepan akbar
"Boleh sayang, jangan nakal ya sama ibu" ucap Gracio
"Iya ayah" ucap akbar
Kemudian akbar dan Anin bersalaman dengan shani dan gracio
Zz
"Nin hati hati ya" ucap gracio"Iya yah" ucap anin
~~
Vino baru saja menyelesaikan sholat ashar nya tiba-tiba petugas polisi memanggil nya
"Pak vino, ada yang ingin bertemu" ucap petugas
Vino langsung di bawa petugas ke tempat Kunjungan
"Papah" akbar langsung berlari ke arah vino
Vino langsung menggendong akbar, anin tersenyum melihat interaksi antara anak dan suami nya itu
Vino berjalan mendekati anin dan mencium kening nya
"Kamu sehat?" Tanya Anin pada vino
"Sehat sayang, cuma semalam maag ku agak kambuh" ucap vino
"Pasti kamu telat makan kan" ucap Anin
"Semalam habis isya aku ngaji, habis ngaji ngantuk lupa makan" ucap vino
"Aku besok antar obat ya kesini" ucap Anin
"Nggak usah, ada kok obat" ucap vino
"Anak papah gimana? Lukanya masih sakit?" Vino beralih ke aran
"Udah nggak pah" ucap akbar
"Tapi masih sering periksa ke dokter" ucap Anin
"Maafin papah ya, karna papah kamu jadi gini" vino menatap sedih anaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Special Husband || ✓
RandomSebelum baca yang ini di saran kan baca Special Husband yang pertama ya✌️