"Udahlah yah kasian bocahnya sampe salah tingkah gini"ucap sea
"Aduh udah-udah yah kasian jangan digodain terus"ucap Kaila sambil meredakan tawanya.
🦋Happy Reading🐧🐥
*Jam 17:50
"Udah mau magrib sana balik, besok sekolah Ge"ucap sea
Sea, Gea serta kedua orang tua sea masih di ruang tengah sambil bercerita dan menonton.
"Yaudah gue pulang"ucap Gea sambil memeluk kedua orang tua sea untuk berpamitan.
"Gea pulang dulu oma opa"ucap Gea masih dalam pelukan Galang
Sea mengantarkan Gea sampai ke depan gerbang rumahnya.
"Gue pulang Bun"ucap Gea sambil memeluk sea
"Iya lah pulang emang mau kemana lagi. Jangan lupa belajar besok sekolah"ucap sea sambil mengelus rambut Gea
"Dan gue ga mau besok Lo buat masalah disekolah"sambung sea
"Tergantung bund"jawab Gea
"Yaudah sana pulang, lepasin"ucap sea sambil melepaskan pelukan Gea
"Bye Bun"ucap Gea sambil melepaskan pelukannya dan langsung berlari menuju rumahnya.
Sea masuk kembali ke dalam rumah dan bergabung bersama orang tuanya.
*Malam hari dirumah Gea*
Arga baru saja selesai menidurkan araya dan langsung pergi menuju kamar Gea.
Tokk...tokk...
"Kak, papa masuk ya"ucap Arga lalu masuk ke dalam kamar Gea.
"Rajin banget kak"ucap Arga yang melihat anak pertama nya sedang belajar
"Di suruh bunda ya harus nurut pah"jawab Gea pasrah
"Bunda?"ucap Arga seolah memastikan
"Iya bunda. Maksudnya sea"jawab Gea males
"Kamu serius mau jodohin papa sama sahabat kamu Ge?"tanya Arga
"Iya pah serius. Ara cuma mau sea yang jadi bundanya Gea"ucap Gea sambil menatap mata Arga
"Berdoa aja deh Ge soalnya berat banget. kita liat aja kedepannya, Karna itu semua ga akan gampang"ucap Arga dengan tampang pasrah sambil mengelus rambut Gea
"Sekarang tidur gih udah malem, nanti telat lagi sekolahnya"ucap Arga.
Gea membereskan buku-bukunya dibantu oleh Arga. Setelah selesai Gea langsung berbaring dikasurnya dengan Arga dipinggir kasur sambil mengelus rambut Gea.
"Good night cantik"ucap Arga.
Gea termasuk anak yang suka bikin masalah disekolah, namun Arga tidak akan memarahi putrinya itu jika memang putrinya memiliki alasan yang jelas mengapa dia melakukan itu semua. Namun jika Gea melakukan nya tanpa alasan yang pasti atau yang mendukung Arga akan tetap menghukum Gea.
Arga menerapkan aturan-aturan yang membuat anak-anaknya disiplin dan tidak seenaknya. Apalagi setelah sang istri meninggal yang membuat Arga harus menjadi ayah sekaligus ibu bagi kedua putrinya.
Arga keluar dari kamar Gea setelah memastikan sang putri sudah tertidur pulas.
*Kamar Arga
"Papa akan berusaha Ge, kalo kamu mau maka bantuan kamu dan raya yang mungkin akan membantu banyak kedepannya"ucap Arga dalam hati
*Rumah sea
"Tumben banget bocah-bocah kaga berisik di grup"gumam sea sambil mengutak-atik hp nya.
Sea yang merasa bosan pun memutuskan untuk tidur Karna memang sudah malam.
*Pagi*
Sea sudah selesai sarapan bersama kedua orang tuanya, Ayahnya sudah berangkat ke kantor duluan.
"Bun sea berangkat ya"ucap sea sambil Salim
"Hati-hati sayang"ucap Kaila.
Sea pergi ke sekolah menggunakan mobil yang biasa dia gunakan. Mobil pemberian orang tuanya pada saat dia ulang tahun ke 16 tahun.
Sesampainya di sekolah sea sudah disambut oleh sahabat-sahabat nya yaitu Vina, Gista, Kai, geo, dan Dean.
"Hai"ucap geo
"Hai"jawab sea
"Yuk ke kelas"ucap Vina
Pada saat mereka berjalan menuju kelas tiba-tiba ada yang teriak namun ga mereka gubris Karna tahu yang teriak itu Gea.
"Woy tungguin Napa"teriak Gea yang tak dihiraukan oleh mereka semua
"Bunda gue bilang opa ya lo"sambung sea masih dengan teriakan yang super kencang.
Hi, gimana suka?
Vote and comment 💌⭐
Rkaa~
KAMU SEDANG MEMBACA
My happiness?
Teen Fiction"Sea, jadi bunda gue ya"ucap gea "Apa lo bilang Ra"ucap sea menatap Gea tidak percaya. *Ini kisah kehidupan gue Sea kalea gecilia sama sahabat gue Gea anara anugraha juga temen-temen gue* Kalo penasaran Jangan lupa baca guys Happy reading 🤗 🚫 Cer...