Oneshoot || Dongeng Sebelum Tidur || YTMC INDO ||

💙Happy With Him🖤

Ship : NightD x Nelson
Seme : NightD
Uke : Nelson
Req : @reisya05

Edit :
• Nikidi tydak cadel disini yeeeyyy. Ya kali seme Cadel njir-
• Busyet- yg baca udh 1k lebih tapi gk pada vote sama komen, apalagi Follow!
• Yok bisa yok, Vote sama Komen. Follow juga sekalian-
Eheq :v
• Keterangan :
- Narator
- (Author)
- "Mengobrol"
- "(dalam.hati)"
- "-Berbisik-"
- "/melakukan sesuatu/"

.
.
.

.
.
.

"NightD.. Mau sampe kapan kamu liatin diaa.." -???

Ucap seorang pria tinggi dgn iris orange kekuningannya kepada sang sahabat yg sedari tadi sedang memperhatikan doinya yg sedang mencatat sebuah materi.

"Sabar lah MoenD! Bentar lagi selesai kok!" -'NightD'

Ujar 'NightD' a.k.a sang sahabat kepada seorang 'MoenD'. Yah.. Sahabatnya ini memang keras kepala jika sudah menyangkut doi tercinta nya.

"Klo gini terus kapan kita kekantin??.." -'MoenD'

NightD mengabaikan MoenD yg sedari tadi mengeluh karna ingin segera pergi ke kantin. Seakan-akan ia memang memiliki tujuan lain selain membeli cemilan.

"Kamu ke kantin juga cuma mau pe de ka te kan sama anaknya ibu kantin??" -'NightD'

"Eeee.. Nggak tuh!" -'MoenD'

Seketika, semburan merah mulai tampak di pipi hitam manis MoenD. NightD yg melihatnya tersenyum menyeringai dan menatap MoenD dgn tatapan curiga.

"Bener nih~" -'NightD'

"B-beneran bukan karna itu! B-bukan karna anak ibu kantin.. Yg manis dan.. Tampan itu.. B-bukan.." -'MoenD'

---
Sabar author, ini hanya fanfic yg tidak jelas..

(Hati mungiel ku terpotek- Hikd.. Mundihh teganya engkau-)

Iya udh sabar aja Author. Ntar cerita ini kelar kita lanjut halu lagi..
---

/Ehem!/ Kembali ke cerita. MoenD memegang siku tangan kirinya dan menunduk menyembunyikan semburan merah yg masih terlihat jelas diwajahnya. Sementara NightD masih tersenyum menyeringai sembari menatap MoenD.

"Wishhh.. Manis dan tampan gk tuhh?~" -'NightD'

"Berisik NightD!!" -'MoenD'

NightD tertawa terbahak-bahak melihat ekspresi wajah MoenD yg marah karna ia terus menerus menggodanya.

---

'Mefelz'. Ia adalah anak dari seorang wanita yg menjaga kantin di sekolah mereka. Mefelz memiliki tampang yg sebenarnya biasa saja. Seperti manusia pada umumnya.

Dgn rambut hitam pekat serta manik berwarna emerald dan dihiasi dgn kacamata 'gold'nya.

Karna kondisi keluarganya, Mefelz terpaksa berhenti bersekolah di usia 16 tahun dan memilih untuk membantu ibunya.

Mefelz sering membantu sang ibunda untuk melayani siswa-siswi di sekolah ini. Dan selama ia membantu sang ibu, tidak pernah ada lagi yg namanya 'OSIS capek nanganin siswa-siswi dikantin'.

Karna tatapan tajamnya serta sikap dinginnya yg membuat semua siswa-siswi takut padanya.

Dan.. Yah.. Karna Mefelz adalah anak dari penjaga kantin, sang kepala sekolah dgn berbaik hati menawarkan beasiswa agar Mefelz juga bisa bersekolah seperti anak muda pada umumnya.