kalau mampu cerap bintang di langit
akan ku lukis mengikuti wajahmu
namun keterbatasan memoribuat aku tidak ingat
wajah siapa yang mendatangi mimpi malamkubintang itu jelas
bila dilihat dek mata
mulai kabur pabila dirakam kameradi saat ini:
aku melihat bintang
mungkin, kau juga melihat langitmelalui Tuhan
aku sampaikan salamDisember 28, 2021, 8.55 pm

ANDA SEDANG MEMBACA
Bukan Sekadar Puisi
PoetryPuisi ini bukanlah percakapan kosong yang hanya meluncur dari mulut yang pincang. Puisi ini lahir dari kekosongan hati yang ingin menghamburkan perasaan mahupun keinginan.