5

157 31 0
                                    

flashback :

Disebuah taman seorang gadis kecil duduk dengan tenang bersama ayahnya lelaki yang selalu menyempatkan waktunya untuk sekedar bercerita,berkeluh kesah dan saling melempar canda mengingat ini adalah hari weekend dimana tugas ayahnya menjaga gadis kecilnya memberikan waktu sang istri untuk beristirahat.Sepasang suami istri masih dalam kesibukan pekerja tatapi meski begitu keduanya sepakat sebelum memasuki dunia pernikahan asal keduanya selalu bisa menyelesaikan pekerjaan masing masing di dalam rumah tangga.Contohnya adalah memberi waktu penuh pada anak semata wayangnya itu adalah poin penting dalam hidup memberikan waktu dan kasih sayang penuh pada anak mendekatkan diri pada anak.

"dad aku selalu melihatmu tersenyum jika melihat mommy apa mommy selalu membuatmu bahagia?".pria yang di panggil daddy itu menoleh pada gadis kecil putrinya yang kini menatapnya dengan wajah penuh bahagia membuat pria itu menatap putrinya penuh menyalurkan rasa kasih sayangnya 

"tentu..sebelum kau lahir mommy adalah cinta pertama daddy dan mommy adalah wanita yang selalu membuat daddy bahagia mommy mu selalu membuat daddy jatuh cinta lagi lagi dan lagi' dia adalah wanita yang sangat baik dari apapun dia mampu membuat daddy selalu bersyukur dan selalu merawat daddy dan tentunya kau juga..mommy adalah wanita yang selalu memberikan warna untuk kita kau tau?tanpa mommy mu kita tidak akan bisa mengatur dan mengurus diri kita sendiri itu sebabnya daddy selalu bahagia dengan mommy".pria berumur 34 tahun itu menjelaskan dengan bangga pada putrinya yang berumur 5 tahun meski putrinya hanya gadis kecil sepasang suami istri itu selalu memberikan kesan cinta dan kasih sayang memberikan contoh bagaimana cara menghargai, mencintai dan menyayangi seseorang terlebih itu adalah orang tuanya dan tentunya gadis kecil itu memahaminya .

"aku bangga memiliki orang tua seperti kalian' aku merasa bersyukur karena aku memiliki cukup waktu bersama kalian...tapi jika nanti aku dewasa bisakah kau memilih dad?maksudku siapa yang akan daddy pilih aku atau mommy?". pertanyaan gadis berusia 5 tahun itu membuat pria di sampingnya tercengang pasalnya putrinya bahkan baru berusia 5 tahun tetapi meski begitu sebagai orang tua wajib untuk menjawabnya supaya putrinya mendapatkan jawaban dan tidak membuatnya berhati untuk belajar dan mencari tahu suatu hal,tangan besar itu mengusap kepala putrinya dengan senyum

"terimakasih telah bangga pada kami' aku yakin kamilah yang lebih bangga padamu lisayah..jika kau bertanya siapa yang akan daddy pilih jelas daddy akan memilih mommy maafkan oke ..daddy tidak bisa memilihmu karena kau tau kenapa?".tanya pria itu dengan senyuman yang masih menghiasi wajah tampannya mata sipitnya menatap mata bulat putrinya yang terlihat kecewa karena jawabannya,gadis yang diberi nama lalisa manoban itu merasa kecewa karena ayahnya tidak memilihnya dimasa depan dirinya terlalu mengharap bahwa salah satu orang tuanya memilihnya.

"apa karena daddy terlalu mencintai mommy sehingga daddy tidak bisa memilihku?bukankah aku putrimu dan jelas kau pasti lebih mencintaiku dad..".suara gadis kecil itu hampir tidak terdengar karena menahan tangisnya yang sebentar lagi akan pecah gadis kecil itu merasa terluka karena jawab ayahnya, ayahnya terkekeh dengan mencium kening putrinya dan mengusap pipi putrinya

"dengarkan daddy jika nanti kau tumbuh besar jelas kau akan memiliki hidup sendiri lisayah...kau akan memiliki kesibukan sekolah,dan lalu bekerja setelah itu kau akan memiliki kekasih dan tentunya kau akan menikah mempunyai keluarga' hidup adalah proses yang sudah ditentukan Tuhan..ketika kau menikah kau memiliki tanggung jawab besar untuk mengurus suamimu kelak sama halnya yang di lakukan mommy untuk kita' jelas daddy tidak memilihmu karena daddy mempunyai mommy yang bisa selalu bersama daddy sampai kapanpun...apa sekarang kau mengerti?".pria bernama arga manoban itu tersenyum saat putrinya mengangguk dan memeluk ayahnya bahkan gadis kecil itu menangis sesegukan seperti layaknya gadis yang patah hati,arga mengusap punggung putrinya agar berhenti menangis mempunyai seorang putri adalah sesuatu tanggung jawab besar dirinya harus selalu mengawasi tetapi tidak mengekang memberikan sesuatu pilihan terbaik untuk tujuan hidupnya.Arga dan istrinya yang bernama sonya manoban selalu memberikan putrinya pilihan agar putrinya bisa belajar mengambil keputusan atau jika tidak ada pilihan maka tidak sama sekali,sejak kecil lisa selalu belajar untuk mengambil keputusan seperti contohnya adalah ketika ditempat toko aneka permainan .

HarmoniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang