Halo semua bagaimana weekend nya kemaren?
Aku update lagi setelah 2 hari kemaren gak update.Maaf yaa.
Happy Reading.•
"Halo mah, pah, Liora datang. Mamah papah rindu Liora tidak? Kalau Liora sangat merindukan mamah dan papah" ucap gadis itu sambil mengusap kedua batu nisan kedua orang tuanya dan duduk di antara kedua makam yang bersebelahan.
Liora menarik nafasnya dalam dalam berusaha untuk tidak menangis, namun semua itu sia-sia. Air matanya selalu lolos keluar tanpa ia pinta dan gadis itu dengan cepat selalu menghapusnya.
"Liora sangat merindukan mamah dan papah" ucap Liora dengan suara yang begitu parau karena gadis itu berusaha untuk menahan tangisnya, membuat Taehyung yang berdiri di belakang gadis itu ikut duduk dan memeluknya dari samping.
"Kau sudah berjanji untuk tidak menangis, sayang"
Hana menggelengkan kepalanya dan isakan tangis yang semakin kian terdengar nyaring, membuat taehyung langsung memeluk tubuh gadisnya dengan erat.
"Kedua orang tuamu akan bersedih di atas sana saat melihat anak gadisnya yang menangis" bisik Taehyung membuat Liora berhenti menangis.
Liora melepaskan pelukannya lalu kini beralih menatap kedua nisan kedua orang tuanya. Ia menaburkan bunga di atas tanah gunduk tersebut yang sudah Taehyung bawa lalu setelah itu meletakkan 1 bucket bunga mawar putih di atas makan ibunya.
"Mamah dan papah bahagia di sana yaa"
"Papah harus jaga mamah, dan mamah harus sayangi papah" ucap Liora sambil tersenyum dan membiarkan air matanya yang terus keluar. "Sama seperti Taehyung yang selalu sayangi Liora dan mamah Eireen serta papah Damma" sambung gadis itu.
Taehyung yang mendengar ucapan Liora langsung tersenyum dan mengelus lembut surai gadisnya.
"Liora mau pulang dulu, nanti lagi ya mah pah Liora kesini"
Setelah berpamitan kepada kedua orang tuanya, Liora lalu mengajak Taehyung pulang dan langsung di setujui oleh pria itu.
"Sudah tenang?" tanya Taehyung sambil merengkuh pinggang Liora.
Liora mengangguk dan setelah itu keduanya masuk ke dalam mobil saat Priam sudah membukakan pintu mobil.
Setelah Taehyung dan Liora sudah masuk ke dalam mobil dan menutup pintu, lalu setelah itu Priam ikut serta masuk ke dalam mobil ke kursi pengemudi dan mulai menjalankan mobil tersebut meninggalkan tempat pemakaman.
Perjalanan mereka kini tengah kembali menuju rumah. Dan dalam sepanjang perjalanan di dalam mobil itu hening, tak ada yang mengeluarkan suara sama sekali.
Duk
Terdengar suara yang begitu keras membuat Taehyung sontak langsung melihat ke arah gadisnya. Dan mata Taehyung langsung terkejut karena melihat kepala Liora yang membentur jendela mobil sampai menimbulkan suara.
"Maaf tuan" ucap Priam saat matanya tidak sengaja bertatapan dengan mata tajam Taehyung yang melihatnya dari kaca depan.
"Bawa mobil yang pelan dan benar jika tidak ingin ku pecat!" Ucap Taehyung penuh penekanan membuat Priam mengangguk.
"Iya tuan"
Padahal ini bukan salah Priam, dan jika saja Liora tau kalau Taehyung memarahi Priam tanpa kesalahan pria itu, sudah di pastikan Liora akan marah denganya. Tapi kini gadis itu sedang tertidur dengan begitu nyenyak, mungkin karena tadi terlalu banyak menangis membuatnya cepat tertidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
•ST. Stay Here [END]
Roman d'amour🔺 FOLLOW SEBELUM BACA! 🔺 DILARANG PLAGIAT! "gadis aneh" . . #Liora Greechloris #Taehyung Alektodellon